Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

22 Oktober 2014

Harga emas naik didorong prospek stimulus ECB

KONTAK PERKASA FUTURES - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir naik pada Rabu pagi, karena laporan menunjukkan bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) akan membeli obligasi korporasi untuk mendukung pertumbuhan.  Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember naik tujuh dolar AS, atau 0,56 persen, menjadi menetap di 1.251,7 dolar AS per ounce, lapor Xinhua. Emas naik untuk hari kedua berturut-turut karena sebuah laporan, mengutip sumber-sumber anonim, mengatakan ECB sedang mempertimbangkan pembelian obligasi korporasi di pasar sekunder dalam upaya untuk memerangi deflasi dan mungkin pihaknya memutuskan persoalan secepatnya Desember untuk memulai pembelian awal tahun depan. ECB baru-baru ini telah meluncurkan serangkaian langkah-langkah untuk menambahkan lebih banyak stimulus bagi perekonomian, termasuk target operasi refinancing jangka panjang dan program-program baru untuk membeli langsung sekuritas berbasis aset dan obligasi. Investor juga mempertimbangkan harapan bahwa Fed AS akan menunda kenaikan suku bunganya untuk beberapa waktu karena kekhawatiran tentang perlambatan pertumbuhan global sedang meningkat. Ditambah lagi, ada beberapa kabar baik bagi ekonomi AS karena laporan dari Asosiasi Makelar Perumahan Nasional (NAR) yang berbasis di AS menunjukkan penjualan "existing home" (rumah yang sebelumnya telah dimiliki atau rumah yang sudah dibangun sebelumnya selama satu bulan atau dikenal juga dengan "home resales") naik 2,4 persen pada September ke tingkat tahunan sebesar 5,17 juta. Angka itu lebih baik dari yang diperkirakan dan juga merupakan laju tercepat sejauh ini di 2014. Perak untuk pengiriman Desember naik 19,5 sen, atau 1,12 persen, menjadi ditutup pada 17,549 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari naik 15,5 dolar AS, atau 1,22 persen, menjadi ditutup pada 1.283 dolar AS per ounce.  (A026)

Wall Street naik didukung spekulasi stimulus ECB dan laba Apple

KONTAK PERKASA FUTURES - Saham-saham Wall Street bergerak lebih tinggi pada Rabu pagi, didorong oleh pembicaraan tentang stimulus moneter lebih luas di Eropa dan laporan laba Apple yang kuat membantu mengangkat Nasdaq lebih dari 100 poin. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 215,14 poin (1,31 persen) menjadi ditutup pada 16.614,81, lapor AFP. Indeks berbasis luas S&P 500 bertambah 37,27 poin (1,96 persen) menjadi berakhir di 1.941,28, sedangkan indeks komposit teknologi Nasdaq melonjak 103,40 poin (2,40 persen) menjadi ditutup pada 4.419,48. Apple, perusahaan terbesar AS berdasarkan kapitalisasi pasar, naik 2,7 persen karena laba kuartal keempatnya melonjak 13 persen menjadi 8,5 miliar dolar AS didukung penjualan kuat pada iPhone. Saham-saham AS juga mendapatkan momentum dari spekulasi bahwa Bank Sentral Eropa (ECB) bisa memperluas inisiatif pembelian obligasi ke obligasi korporasi. Obrolan ini mengangkat CAC 40 Prancis dan bursa Eropa lainnya lebih dari 2,0 persen. Norma saat ini di pasar adalah perubahan besar dalam indeks, kata Michael James dari Wedbush Securities. "Volatilitas kami hanya akan lebih melanggengkan volatilitas," kata dia. Selain Apple, James mengutip laba yang kuat dari Texas Instruments sebagai katalis untuk kenaikan saham-saham teknologi. Saham produsen semikonduktor ini melonjak 5,3 persen setelah laba kuartal ketiganya naik 31,3 persen menjadi 826 juta dolar AS, mengalahkan harapan. Saham Coca-Cola anjlok 6,0 persen karena laba bersihnya untuk kuartal ketiga turun 13,6 persen menjadi 2,12 miliar dolar AS. Hasil itu tertekan turun oleh pertumbuhan ekonomi yang lebih lambat dan gejolak mata uang. McDonald turun 0,6 persen setelah labanya jatuh 30 persen menjadi 1,07 miliar dolar AS sebagian karena skandal keamanan makanan di Tiongkok dan di tengah persaingan ketat di Amerika Serikat. Chipotle Mexican Grill turun 7,0 persen meskipun mencatat kenaikan laba bersih 57 persen pada kuartal ketiga menjadi 130,8 juta dolar AS. Para analis mengatakan pertumbuhan laba jaringan restoran ini tidak berkelanjutan. Produsen sepeda motor Harley-Davidson melonjak 7,3 persen didukung penjualannya yang lebih baik di Amerika Serikat dan luar negeri. Laba kuartal ketiganya mencapai 69 sen per saham, mengalahkan ekspektasi para analis sebesar sembilan sen. Perusahaan lain yang melaporkan labanya termasuk Kimberly-Clark yang sahamnya naik 3,0 persen, Lockheed Martin turun 1,7 persen, Travelers naik 1,1 persen, United Technologies naik 0,5 persen, Verizon Communications naik 0,4 persen dan Whirlpool naik 1,3 persen. Harga obligasi turun. Imbal hasil pada obligasi 10-tahun pemerintah AS naik menjadi 2,21 persen dari 2,18 persen pada Senin, sementara pada obligasi 30-tahun naik menjadi 2,98 persen dari 2,96 persen. Harga dan imbal hasil obligasi bergerak terbalik. (A026)

Dolar menguat didukung data positif perumahan AS

KONTAK PERKASA FUTURES - Kurs dolar AS naik terhadap mata uang utama lainnya pada Rabu pagi, karena data perumahan Amerika Serikat ternyata lebih baik dari yang diperkirakan. Penjualan "existing-home" (rumah yang sebelumnya telah dimiliki atau rumah yang sudah dibangun sebelumnya selama satu bulan atau dikenal juga dengan "home resales") bangkit kembali pada September ke kecepatan tahunan tertinggi mereka tahun ini, menurut laporan Asosiasi Makelar Perumahan Nasional (NAR) yang dirilis Selasa, lapor Xinhua. Total penjualan "existing-home", yang transaksinya mencakup rumah keluarga tunggal, townhomes dan kondominium, naik 2,4 persen ke tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 5,17 juta pada September dari 5,05 juta pada Agustus. Pasar sekarang sedang menunggu pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve yang akan dimulai 28 Oktober. Bank sentral membuat pernyataan setelah pertemuan September bahwa ia akan mempertahankan suku bunga mendekati nol untuk "waktu yang cukup". Presiden Federal Reserve Dallas Richard Fisher mengatakan dalam sebuah wawancara Senin bahwa ia terus mendukung untuk mengakhiri program pembelian obligasi bulan ini. Pada akhir perdagangan di New York, euro turun menjadi 1,2725 dolar dari 1,2807 dolar pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,6121 dolar dari 1,6170 dolar. Dolar Australia melemah menjadi 0,8779 dolar dari 0,8793 dolar. Dolar dibeli 106,85 yen Jepang, lebih tinggi dari 106,83 yen pada sesi sebelumnya. Greenback naik menjadi 0,9484 franc Swiss dari 0,9422 franc Swiss, dan bergerak turun menjadi 1,1228 dolar Kanada dari 1,1283 dolar Kanada.  (A026)

Harga minyak naik tipis didukung data PDB Tiongkok

KONTAK PERKASA FUTURES - Harga minyak dunia bergerak sedikit lebih tinggi pada Rabu pagi, didukung data yang lebih baik dari perkiraan pada pertumbuhan Tiongkok kuartal ketiga, terutama kenaikan hasil industri. Tetapi pasokan minyak mentah yang berlimpah di pasar global terus membatasi setiap kenaikan harga, lapor AFP. Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman November, bertambah 10 sen menjadi ditutup pada 82,81 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange. Minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Desember, naik 82 sen menjadi menetap di 86,22 dolar AS per barel di perdagangan London. Tingkat pertumbuhan ekonomi Tiongkok kuartal ketiga datang di 7,3 persen, kecepatan terendah dalam lima tahun terakhir, tetapi lebih cepat daripada perkiraan banyak analis. Daniel Ang, analis investasi Phillip Futures di Singapura, mengatakan pedagang menyambut gembira data Tiongkok untuk produksi industri pada September, yang berbalik naik ke kecepatan 8,0 persen tahun-ke-tahun, setelah tenggelam ke terendah lima tahun 6,9 persen pada Agustus. "Produksi industri merupakan indikasi baik permintaan minyak mentah dari Tiongkok," kata Ang, meskipun ia menambahkan bahwa pihaknya tetap harus melihat apakah kenaikan pada September akan bertahankan dalam beberapa bulan mendatang. Carl Larry dari Oil Outlooks and Opinions mengatakan kenaikan harga WTI dibatasi oleh kekhawatiran tentang kenaikan lain dalam stok minyak mingguan pemerintah AS yang akan dilaporkan pada Rabu waktu setempat. "Ada beberapa kegelisahan tentang persediaan, mengantisipasi penumpukan (stok) minyak mentah besok." (A026)