Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

28 Mei 2013

Emas terangkat pembelian fisik dibelakang pelemahan dolar

kpf makassar kontak perkasa futures
27/05 (Reuters) – Emas naik pada hari Senin, memperpanjang keuntungan setelah seminggu mencatat kenaikan mingguan dalam satu bulan terakhir karena pelemahan dolar dan pasar saham, sementara pembelian fisik tetap kuat di Asia. Volume kecil disepanjang perdagangan karena aktivitas baik Inggris dan Amerika Serikat libur. Spot emas naik dua persen pekan lalu yang sebagian besar memanfaatkan penurunan dolar dan outflow dari ekuitas. Harga tercatat naik 0,6 persen menjadi $ 1,394.47 per ounce pada pukul 23:09 WIB. Emas berjangka AS untuk pengiriman Juni naik 0,4 persen menjadi $ 1,392.6 per ounce. Kepemilikan di SPDR Gold Trust, exchange-traded fund terbesar di dunia, turun 0,24 persen menjadi 1,016.16 ton pada hari Jumat, terendah sejak pertengahan Februari 2009. Permintaan fisik untuk logam kuning tetap kuat di Asia, di mana premi untuk emas batangan mencapai rekor tertinggi di tengah ketatnya pasokan minggu lalu. Harga spot yang lebih rendah selama bulan lalu telah menarik pembeli terutama dari China, konsumen terbesar kedua di dunia dari logam mulia setelah India. Data dari Dana Moneter Internasional (IMF) menunjukkan bahwa Rusia, Turki dan Kazakhstan adalah di antara bank-bank sentral yang melakukan pembelian emas pada bulan April, disamping kejatuhan harga, untuk diversifikasi portofolio mereka. Indeks dolar masih 0,1 persen lebih rendah, sementara saham Eropa cenderung stabil karena pasar menunggu lebih banyak data makro ekonomi dari Amerika Serikat untuk menilai apakah Federal Reserve akan mengurangi pembelian obligasi senilai $ 85 miliar per bulan dalam beberapa bulan mendatang. (brc)

Bursa HK ditutup naik dengan kehati-hatian

kpf makassar kontak perkasa futures
Telequote (27/05) – Meski dalam perdagangan yang diliputi kehati-hatian ditengah kejatuhan bursa Tokyo, saham-saham Hong Kong berakhir pada teritori positif. Index acuan Hong Kong ditutup 67.38 poin lebih tinggi ke posisi 22,686.05 dengan turnover senilai HK$42.63 milyar. “Koreksi di Nikkei 225 (Jepang) melemahkan sentiment investor walau diimbangi dengan kinerja saham-saham China yang relative kuat hari ini,” kata Ben Kwong, CEO dari KGI Asia. “Investor tetap khawatir terhadap perlambatan ekonomi China dan kemungkinan percepatan penarikan program stimulus moneter di Amerika. “ Diantara gainer hari ini, Bank of China naik 2.21 persen ke HK$27.75 dan HSBC naik 0.52 persen ke posisi HK$68.60. Sementara itu, Hutchison Whampoa menguat 1.02 persen di HK83.92 dan Cathay Pacific Airways gain 1.85 persen ke HK$14.30. Pasar saham China ditutup 0.20 persen lebih tinggi karena investor fokus pada kinerja perusahaan kecil ditengah kecemasan perlambatan ekonomi China. Index komposit Shanghai naik 4.55 poin ke posisi 2,293.08 dengan tingkat turnover senilai 99.9 milyar yuan ($16.3 milyar). (brc)

Bursa Jepang tambah kemerosotan pekan lalu; yen menguat

kpf makassar kontak perkasa futures
Bloomberg (27/05) – Index Topix akhiri perdagangan Senin dengan melanjutkan kinerja lemahnya setelah pekan lalu mencatat kejatuhan terburuk sejak Agustus 2011 karena penguatan yen untuk hari perdagangan ketiga setelah Gubernur Bank of Japan, Haruhiko Kuroda mengatakan bahwa nagara itu masih bisa menahan kenaikan suku bunga. Hanya 15 perusahaan dari semua komponen Nikkei 225 yang naik, dengan Toyota Motor Corp, Sony Corp dan Panasonic Corp kehilangan lebih dari 4 persen, sementara Softbank Corp jatuh 4.1 persen. Index Topix kehilangan 3.4 persen dan berakhir di posisi 1,157.07 di Tokyo, dengan 32 dari 33 sub industri berakhir negatif. Index tersebut yang jatuh 6.9 persen pada 23 Mei lalu, terbesar sejak pasca bencana Maret 2011, ditransaksikan dalam kisaran setengah persentase poin dari koreksi, menggambarkan 10 persen kejatuhan dari level tertinggi baru. "Market telah terlalu jauh di depan fundamentalnya," kata Nader Naemi, kepala alokasi aset dari AMP Capital Investors Ltd. "Market mungkin akan turun -- dari level tertinggi barunya ke bottom, itu diperkirakan 20 persen kejatuhan selama beberapa pekan kedepan. Baru setelah itu kita bisa menambahkan posisi di market." (brc)