Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

30 November 2016

Harga minyak merosot di tengah pesimisme pengurangan produksi | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - Harga minyak dunia merosot hampir empat persen pada Selasa (Rabu pagi WIB), di tengah berita bahwa produsen-produsen minyak utama tidak setuju tentang distribusi pengurangan produksi.

Patokan AS, minyak mentah light sweet atau West Texas Intermediate (WTI) untuk pengiriman Januari, turun 1,85 dolar AS menjadi menetap di 45,23 dolar AS per barel di New York Mercantile Exchange.

Sementara itu, patokan global, minyak mentah Brent North Sea untuk pengiriman Januari, berkurang 1,86 dolar AS menjadi ditutup pada 46,38 dolar AS per barel di London ICE Futures Exchange. 

Laporan-laporan media mengatakan pada Selasa bahwa Iran dan Irak telah menolak tekanan dari Arab Saudi untuk memangkas produksi minyak mentah, sehingga sulit bagi Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) mencapai kesepakatan pembatasan produksi global ketika bertemu pada Rabu.

Sumber-sumber OPEC mengatakan kepada Reuters, pertemuan para ahli di Wina pada Senin gagal menjembatani perbedaan antara pemimpin de facto OPEC, Arab Saudi, dengan kelompok produsen kedua dan ketiga terbesar atas mekanisme pemotongan produksi.

"Pemulihan pangsa Iran yang hilang di pasar minyak adalah kehendak nasional dan tuntutan rakyat Iran," kantor berita Iran Shana mengutip perkataan menteri minyak negara itu Bijan Zanganeh, yang dijadwalkan tiba di Wina pada Selasa.

OPEC, yang menyumbang sepertiga produksi minyak dunia,pada September menyepakati untuk membatasi produksi pada sekitar 32,5-33,0 juta barel per hari dibandingkan dengan saat ini 33,64 juta barel per hari untuk menopang harga minyak, yang telah terbelah sejak pertengahan 2014.

Iran berpendapat pihaknya ingin menaikkan produksi untuk mendapatkan kembali pangsa pasarnya yang hilang di bawah sanksi-sanksi Barat, ketika rival politiknya Arab Saudi meningkatkan produksi.

Dalam beberapa pekan terakhir, Riyadh menawarkan untuk memangkas produksinya sendiri sebesar 0,5 juta barel per hari, menurut sumber-sumber OPEC, dan menyarankan pembatasn produksi Iran di bawah empat juta barel per hari. Teheran telah mengirimkan sinyal beragam termasuk ingin memproduksi 4,2 juta barel per hari.

Irak juga telah menekankan untuk batas produksi yang lebih tinggi, mengatakan bahwa negaranya perlu lebih banyak uang untuk melawan kelompok militan Negara Islam (ISIS).

Argumen antara Irak dan Arab Saudi terutama berfokus pada apakah Baghdad harus menggunakan perkiraan produksinya sendiri untuk membatasi produksi atau mengandalkan angka yang lebih rendah dari para ahli OPEC.

Sementara itu, Rusia mengatakan tidak akan menghadiri pembicaraan utama dengan OPEC pada Rabu di Wina, Austria.

Beberapa analis termasuk Morgan Stanley dan Macquarie telah mengatakan harga minyak akan terkoreksi tajam jika OPEC gagal untuk mencapai kesepakatan, berpotensi akan mencapai serendah 35 dolar AS per barel, demikian Xinhua. 

PT. KONTAK PERKASA
COPYRIGHT © ANTARA 2016

29 November 2016

Wall Street turun akibat aksi ambil untung | PT. KONTAK PERKASA FUTURES

PT. KONTAK PERKASA FUTURES - Saham-saham di Wall Street berakhir lebih rendah pada Senin (Selasa pagi WIB), karena para investor melakukan aksi ambil untung setelah kenaikan kuat baru-baru ini.

Xinhua melaporkan, Indeks Dow Jones Industrial Average turun 54,24 poin atau 0,28 persen menjadi ditutup pada 19.097,90 poin. Indeks S&P 500 kehilangan 11,63 poin atau 0,53 persen menjadi berakhir di 2.201,72 poin, dan indeks komposit Nasdaq turun 30,11 poin atau 0,56 persen menjadi 5.368,81 poin.

Dipicu oleh apa yang disebut "Trump Rally" setelah pemilihan presiden AS, saham-saham AS telah naik selama tiga minggu berturut-turut sampai Jumat lalu (25/11).

Pada Jumat (25/11), semua tiga indeks utama ditutup di rekor tertinggi mereka, dengan kedua Dow dan Nasdaq memperpanjang rekor lari mereka ke sesi keempat berturut-turut.

Para pedagang juga terus mengawasi volatilitas pada harga minyak menjelang pertemuan penting Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) pekan ini (30/11).

OPEC telah sepakat pada September untuk memangkas produksi mereka di tengah banjir pasokan global, tetapi meninggalkan rincian tentang berapa banyak pengurangan tersebut untuk pertemuan di Wina pada Rabu (30/11).

Harga minyak meningkat secara substansial pada Senin setelah awalnya jatuh sebanyak dua persen, karena Irak dan Iran keduanya menyatakan kesediaan untuk memangkas produksi minyak mentah mereka.

Tidak ada data ekonomi utama yang dirilis pada Senin. Wall Street akan fokus pada laporan penggajian (payrolls) non pertanian untuk November pada Jumat (2/12) untuk indikasi lebih lanjut tentang waktu kenaikan suku bunga berikutnya.

Federal Reserve AS secara luas diperkirakan akan menaikkan suku bunga pada pertemuan Desember. Menurut alat FedWatch CME Group pada Senin, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga Desember mencapai 95,9 persen. 

PT. KONTAK PERKASA FUTURES
COPYRIGHT © ANTARA 2016

28 November 2016

Harga emas turun tertekan penguatan ekuitas AS | KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR

KONTAK PERKASA FUTURES - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange berakhir lebih rendah pada Jumat (Sabtu pagi WIB), setelah pasar ekuitas AS menyentuh rekor tertinggi baru.

Kontrak emas yang paling aktif untuk pengiriman Desember turun 10,9 dolar AS, atau 0,92 persen menjadi 1.178,40 dolar AS per ounce.

Emas diletakkan di bawah tekanan lebih luas karena Dow Jones Industrial Average (DJIA) AS mencapai rekor tertinggi 19.152,14 poin, meningkat 68 poin atau 0,36 persen dari hari sebelumnya.

Analis mencatat bahwa ketika ekuitas AS membukukan kerugian maka logam mulia biasanya naik, karena investor mencari tempat yang aman. Sementara itu, sebaliknya ketika ekuitas AS membukukan keuntungan maka logam mulia biasanya turun. 

Dalam hal ini, DJIA mencapai rekor tertinggi, mendorong investor beralih ke ekuitas karena emas merupakan aset yang tidak memberikan suku bunga.

Namun, logam mulia dicegah dari penurunan lebih lanjut karena indeks dolar AS turun 0,2 persen menjadi 101,49 pada pukul 18.45 GMT. Indeks adalah ukuran dari dolar terhadap sekeranjang mata uang utama.

Emas dan dolar biasanya bergerak berlawanan arah, yang berarti jika dolar naik maka emas berjangka akan jatuh, karena emas yang diukur dengan dolar menjadi lebih mahal bagi investor.

Emas juga diletakkan di bawah tekanan lebih lanjut karena laporan yang dirilis pada Jumat oleh Markit Economics yang berbasis di Inggris menunjukkan PMI Sektor Jasa AS berada di 54,7 pada November, angka yang dicatat analis menunjukkan pertumbuhan bisnis baru pada tingkat tercepat sejak tepat satu tahun sebelumnya. Para analis yang sama mencatat bahwa "backlog " (jaminan simpanan) telah menurun, tetapi bahwa pesanan baru naik.

Perak untuk pengiriman Desember naik 7,9 sen, atau 0,48 persen ditutup pada 16,47 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Januari turun 22,8 dolar AS, atau 2,45 persen ditutup pada 908,30 dolar AS per ounce, demikian Xinhua melaporkan. 

Baca juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

25 November 2016

Pelemahan yen dorong saham Tokyo dibuka menguat | KONTAK PERKASA FUTURES

KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR  -  Saham-saham Tokyo dibuka menguat pada Jumat, dengan indeks Nikkei mencapai tertinggi sekitar 10,5 bulan didorong pelemahan yen terhadap dolar AS.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks Nikkei-225 di Bursa Efek Tokyo naik 87,97 poin atau 0,48 persen dari penutupan Kamis menjadi 18.421,38 poin.

Sementara itu, indeks Topix dari seluruh saham papan utama bertambah 8,08 poin atau 0,55 persen menjadi diperdagangkan pada 1.468,04 poin.

Kenaikan dipimpin oleh saham-saham alat transportasi, logam non besi serta kaca dan keramik.
COPYRIGHT © ANTARA 2016

24 November 2016

Indeks Nikkei naik 193,83 poin | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR - Saham-saham Tokyo dibuka lebih kuat pada Kamis, dengan indeks Nikkei mencapai tertinggi dalam sekitar 10,5 bulan terakhir, mengikuti kenaikkan saham-saham di AS.

Xinhua melaporkan, pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks Nikkei-225 di Bursa Efek Tokyo naik 193,83 poin atau 1,07 persen dari penutupan Selasa menjadi 18.356,77. 

Pasar Tokyo ditutup pada Rabu untuk hari libur nasional.

Sementara itu, indeks Topix dari seluruh saham papan utama bertambah 13,64 poin atau 0,94 persen menjadi diperdagangkan pada 1.461,14 poin.

Kenaikan dipimpin oleh saham-saham alat transportasi, besi dan baja serta pertambangan.

COPYRIGHT © ANTARA 2016

23 November 2016

Indonesia masih berpeluang ke semifinal AFF Cup | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - Timnas Indonesia masih memiliki peluang untuk masuk semifinal pada AFF Suzuki Cup 2016 meskipun bermain imbang dengan Filipina 2-2 pada laga kedua penyisihan grup A di Philippine Sports Stadium, Bulacan, Filipina, Selasa malam.

"Kita masih memiliki peluang lolos dengan cara harus menang dengan Singapura pada laga terakhir," kata pemain timnas Indonesia Andik Vermansyah, usai pertandingan melawan Filipina di kejuaraan Asia Tenggara itu.

Namun, lanjut Andik, pihaknya tidak boleh sesumbar karena persoalan di lapangan berbeda dengan yang diprediksikan.

Pada laga sebelumnya, Singapura yang akan menjadi lawan terakhir Indonesia pada 25 November mendatang, kalah dengan skor 0-1, sehingga nilai Singapura dan Indonesia sama-sama satu. 

Sedangkan Filipina yang dua kali bertanding dengan hasil seri, yakni kontra Singapura 0-0 dan Indonesia 2-2, maka nilainya dua, namun ia akan menemui lawan berat ketika melawan Thailand pada laga terakhir.

Tim "gajah putih" Thailand sudah dipastikan lolos ke putaran semifinal karena memiliki nilai enam dari dua kali pertandingan yakni melawan Indonesia 4-2 dan Singapura 1-0.

Filipina, Indonesia, dan Singapura, harus memenangi pertandingan terakhirnya jika ingin mendampingi Thailand. Siapa pun tiga negara ini yang bisa memenangi pertandingan terakhirnya maka akan maju ke semifinal.

Sementara itu, permainan Indonesia saat melawan Filipina dinilai sejumlah penonton memiliki kemajuan, namun masih lemah di lini belakang.

"Seperti diprediksikan Indonesia akan kalah dengan umpan silang Filipina. Itu yang tidak bisa diantisipasi pemain kita," kata Nino Sami warga Indonesia yang ada di Filipina.

Ia pun menyesalkan pelatih Alfred Riedl tidak mau merotasi pemain belakangnya dengan pemain cadangan. "Coba diubah pemainnya, karena sudah bisa dibaca oleh pemain belakang ketika lawan Thailand," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA 2016

22 November 2016

Reli minyak dorong Wall Street berakhir lebih tinggi | PT. KONTAK PERKASA


PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR -  Saham-saham di Wall Street berakhir lebih tinggi pada Senin (Selasa pagi WIB), menyusul kenaikan di pasar ekuitas Eropa, karenalonjakan harga minyak membantu memicu keuntungan di sektor energi.

Minyak mentah Brent naik 4,4 persen menjadi menetap di 48,90 dolar AS per barel dan minyak mentah AS ditutup 3,9 persen lebih tinggi pada 47,49 dolar AS per barel setelah menyentuh tingkat tertinggi dalam tiga minggu, karena dolar melemah. 

Komentar Presiden Rusia Vladimir Putin yang meningkatkan harapan negara-negara penghasil minyak utama dapat mencapai kesepakatan untuk membatasi produksi pada pertemuan minggu depan, juga mendorong harga minyak melonjak.

Di antara ekuitas AS, indeks energi S&P naik 2,2 persen sebagai sektor berkinerja terbaik, ditutup pada tingkat tertinggi dalam 16 bulan terakhir.

"Reli pasca pemilu berlanjut," kata Bucky Hellwig,

wakil presiden senior di BB&T Wealth Management di Birmingham,

Alabama. "Ada beberapa kekhawatiran bahwa suku bunga mungkin naik terlalu jauh, tapi sepertinya mereka mungkin telah sedikit melambat."

Dow Jones Industrial Average naik 88,76 poin atau 0,47 persen menjadi 18.956,69 poin, S&P 500 naik 16,28 poin atau 0,75 persen menjadi 2.198,18 poin dan komposit Nasdaq menambahkan 47,35 poin atau 0,89 persen menjadi 5.368,86 poin.

Tingkat tersebut menandai rekor penutupan untuk masing-masing dari tiga indeks utama Street, namun pelaku pasar memperingatkan bahwa

volume cenderung menjadi tipis minggu ini menjelang liburan Hari Thanksgiving AS pada Kamis (24/11).

Peningkatan harga minyak juga telah mengangkat pasar Eropa, dengan indeks minyak & gas STOXX Eropa naik 2,1 persen. Indeks 300 saham terkemuka Eropa ditutup naik 0,3 persen. MSCI, indeks semua negara dunia, menguat 0,8 persen.

Dolar melemah 0,3 persen menjadi 100,89 terhadap sekeranjang mata uang utama, menghentikan kenaikan 10 hari beruntun yang naik hampir lima persen. Reli itu dipicu oleh ekspektasi kebijakan oleh Presiden AS terpilih Donald Trump akan mengakibatkan kenaikan suku bunga.

Dalam cara yang sama, imbal hasil surat utang atau obligasi AS, yang telah melonjak sesudah pemilu AS, menurun dari tertinggi satu tahun karena aksi jual baru-baru ini menggoda beberapa pembeli baru. 

Sterling naik 1,2 persen terhadap dolar menjadi 1,2491 dolar karena pasar mempertimbangkan petunjuk terbaru Perdana Menteri Inggris Theresa May tentang bentuk kemungkinan keluarnya Inggris dari

Uni Eropa.

Harga tembaga, yang telah meningkat karena janji Trump untuk pengeluaran lebih besar pada infrastruktur, naik 2,5 persen pada 5.558,85 dolar per ton karena prospek permintaan yang lebih baik di konsumen utama Tiongkok dan karena melemahnya greenback.

Jeda dalam reli dolar AS membantu emas bangkit dari terendah lima setengah bulan. Spot emas naik 0,4 persen pada 1.212,91 dolar AS per ounce. Demikian laporan Reuters.

Baca juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

21 November 2016

OPEC kian mendekati kesepakatan pembatasan produksi minyak | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - OPEC semakin dekat ke arah menyelesaikan kesepakatan membatasi produksi minyak bulan ini, yang pertama sejak 2008, karena sebagian besar anggota siap untuk memberikan Iran fleksibilitas signifikan tentang volume produksi, menteri-menteri dan sumber mengatakan pada Jumat.

Iran telah menjadi batu sandungan utama untuk mencapai kesepakatan, karena Teheran ingin dibebaskan dari pembatasan produksi beralasan sedang mencoba untuk mendapatkan kembali pangsa pasar minyaknya setelah pencabutan sanksi Barat pada Januari.

Arab Saudi saingannya Iran, produsen terbesar dalam Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak, berpendapat bahwa produksi Iran telah mencapai puncaknya dan seharusnya tidak diberikan konsesi besar.

Pada Jumat, beberapa menteri minyak OPEC termasuk Khalid al-Falih dari Arab Saudi bertemu di Doha di sela-sela forum gas. Para pejabat Iran menghadiri pertemuan itu meskipun menteri Bijan Zanganeh tidak datang.

Pada pertemuan tersebut, negara-negara anggota OPEC mengusulkan Iran dibatasi produksi minyaknya di 3,92 juta barel per hari (bph), sumber akrab dengan usulan itu mengatakan kepada Reuters.

Iran sebelumnya telah menyatakan akan menerima pembekuan di antara 4,0 juta hingga 4,2 juta barel per hari.

Sumber-sumber OPEC Teluk telah mengatakan mereka ingin Iran untuk membatasi produksi pada sekitar 3,6-3,7 juta barel per hari -- volume produksi Republik Islam saat ini, menurut perkiraan OPEC.

Sumber itu mengatakan Teheran belum menanggapi proposal tersebut.

Gubernur OPEC Iran, yang menghadiri pembicaraan Jumat, mengatakan ia optimis bahwa kelompok produsen akan mencapai kesepakatan ketika berkumpul secara resmi di Wina pada 30 November.

Falih mengatakan pertemuan Jumat berjalan dengan baik, tetapi menolak berkomentar lebih lanjut.

Jika OPEC mencapai kesepakatan pada 30 November, juga dapat menarik dukungan dari anggota non-OPEC termasuk Rusia, yang berjanji akan bekerja sama, tetapi sejauh ini menahan diri dari setiap komitmen kuat.

Menteri Energi Rusia Alexander Novak berpartisipasi dalam pertemuan Jumat dan mengatakan ia pikir OPEC bergerak lebih dekat ke kesepakatan. Jika kesepakatan tercapai, Rusia siap untuk bergabung dan membatasi produksi untuk enam bulan atau lebih, kata Novak.

Dia juga mengatakan banyak produsen non-OPEC bisa bergabung dengan pakta tersebut. Kementerian Energi Azerbaijan mengatakan pada Jumat pihaknya akan mengirim delegasi ke konsultasi di Wina akhir bulan ini.
COPYRIGHT © ANTARA 2016

18 November 2016

Wall Street berakhir naik di tengah pernyataan Yellen | PT. KONTAK PEERKASA

PT. KONTAK PEERKASA - Saham-saham di Wall Street berakhir lebih tinggi pada Kamis (Jumat pagi WIB), karena investor mempertimbangkan pernyataan Ketua Federal Reserve Janet Yellen di tengah sejumlah data ekonomi.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 35,68 poin atau 0,19 persen menjadi ditutup pada 18.903,82 poin. Indeks S&P 500 bertambah 10,18 poin atau 0,47 persen menjadi berakhir di 2.187,12 poin, dan indeks komposit Nasdaq menguat 39,39 poin atau 0,74 persen menjadi 5.333,97 poin, lapor Xinhua.

Dalam kesaksiannya di depan Komite Ekonomi Gabungan Kongres AS pada Kamis, Yellen mengatakan bahwa akan menjadi tepat bagi bank sentral untuk menaikkan suku bunga relatif cepat, dan memperingatkan risiko-risiko mempertahankan tingkat suku bunga rendah terlalu lama.

"Komite (Pasar Terbuka Federal) menilai bahwa alasan untuk meningkatkan kisaran target terus menguat dan bahwa kenaikan semacam itu juga bisa menjadi tepat relatif dekat jika data yang masuk memberikan beberapa bukti lebih lanjut dari kemajuan lanjutan menuju tujuan Komite," kata Yellen.

Para analis mengambil komentar tersebut sebagai indikasi yang jelas bahwa bank sentral bisa menaikkan suku bunga pada bulan depan.

Menurut alat FedWatch CME Group, ekspektasi pasar untuk kenaikan suku bunga Desember mencapai 90,6 persen.

Di sisi ekonomi, jumlah rumah baru yang dibanguan (housing starts) yang dimiliki secara pribadi di AS pada Oktober berada di tingkat tahunan yang disesuaikan secara musiman 1,323 juta unit, Departemen Perdagangan mengumumkan, Kamis.

"Lonjakan besar dalam rumah baru yang dibangun pada Oktober menunjukkan akan ada lonjakan rumah baru datang ke pasar pada tahun 2017, yang akan mengurangi beberapa tekanan harga," kata Sophia Kearney-Lederman, seorang analis ekonomi di FTN Financial.

Sementara itu, Indeks Harga Konsumen untuk semua konsumen perkotaan meningkat 0,4 persen pada Oktober disesuaikan secara musiman, setara dengan konsensus pasar, Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan Kamis.

Dalam laporan terpisah, departemen mengatakan bahwa dalam pekan yang berakhir 12 November, angka pendahuluan untuk klaim awal pengangguran yang disesuaikan secara musiman mencapai 235.000, turun 19.000 dari tingkat direvisi pekan sebelumnya sebesar 254.000, menurut Departemen Tenaga Kerja AS. 


Baba juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

17 November 2016

Saham Hong Kong dibuka melemah | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - Saham Hong Kong dibuka melemah pada Kamis, seiring penurunan di Wall Street karena investor didera ketidakpastian atas prospek ekonomi global setelah Donald Trump terpilih menjadi Presiden Amerika Serikat.

AFP melaporkan, indeks Hang Seng turun 0,50 persen atau 110,46 poin menjadi 22.170,07.

Dan acuan Shanghai Composite Index merosot 0,20 persen atau 6,56 poin menjadi 3.198,50.

Sementara itu, Shenzhen Composite Index, yang merupakan acuan di bursa saham terbesar kedua di Tiongkok, tergelincir 0,23 persen atau 4,99 poin menjadi 2.119,86. (mr)
COPYRIGHT © ANTARA 2016

16 November 2016

Wall Street menguat didorong data positif dan kenaikan minyak | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - WALLSTREET sedikit menguat pada Selasa (Rabu pagi WIB), dengan Dow Jones Industrial Average memperpanjang rekor kenaikannya menjadi hari keempat berturut-turut, karena investor menyambut data ekonomi positif di tengah melompatnya harga minyak.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 54,37 poin atau 0,29 persen menjadi berakhir di 18.923,06. Indeks S&P 500 naik 16,19 poin atau 0,75 persen menjadi ditutup pada 2.180,39, dan indeks komposit. Nasdaq melonjak 57,23 poin atau 1,10 persen menjadi 5.275,62.

Departemen Perdagangan AS pada Selasa mengumumkan bahwa perkiraan awal penjualan ritel AS untuk Oktober naik 0,8 persen dari bulan sebelumnya menjadi 465,9 miliar dolar AS, mengalahkan perkiraan pasar 0,6 persen.

"Konsumen kembali. Penjualan ritel hampir tidak meningkat pada Juli dan Agustus, tetapi September direvisi dari lemah menjadi kuat dan Oktober adalah gangbusters. Ini tidak perlu dikatakan, namun laporan ini memperkuat alasan bagi Fed untuk menaikkan suku bunga pada Desember," kata Chris Low, kepala ekonom di FTN Financial.

Sementara itu, harga impor AS naik 0,5 persen pada Oktober, setelah meningkat 0,2 persen pada September, Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada Selasa. Indeks harga untuk ekspor AS meningkat 0,2 persen pada Oktober menyusul peningkatan 0,3 persen bulan sebelumnya.

Sebuah "rebound" kuat harga minyak juga memberikan dorongan naik bagi pasar saham. Harga minyak melonjak pada Selasa setelah selama tiga sesi merugi, dengan minyak mentah AS dan minyak mentah Brent melonjak hampir enam persen, karena pasar melihat meningkatnya peluang bagi Organisasi Negara-negara Pengekspor Minyak (OPEC) untuk mencapai kesepakatan pembekuan produksi pada akhir bulan ini.

Terangkat oleh harga minyak yang melonjak, sektor energi naik tajam 2,68 persen pada Selasa, sebagai pencetak keuntungan terbesar dalam 10 sektor S&P 500, demikian Xinhua.

Baca juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

15 November 2016

Bursa saham Tokyo dibuka menguat | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - Saham-saham Tokyo dibuka menguat pada Selasa, karena investor didukung oleh penutupan Dow Jones Industrial Average AS di rekor tertinggi dan yen yang lebih lemah.

Pada pukul 09.15 waktu setempat, indeks Nikkei-225 di Bursa Efek Tokyo bertambah 1,94 poin atau 0,01 persen dari tingkat penutupan Senin menjadi 17.674,56.

Sementara itu, indeks Topix dari seluruh saham papan utama melompat 1,55 poin atau 0,11 persen menjadi diperdagangkan pada 1.401,55.

Kenaikan pada awal perdagangan dipimpin oleh saham-saham pergudangan dan jasa transportasi pelabuhan, pertambangan serta saham-saham minyak dan produk batu bara.
Baca juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

14 November 2016

Mari lihat "bulan super" nanti malam | PT. KONTAK PERKASA

PT. KONTAK PERKASA - Fenomena supermoon langka akan menghiasi langit dunia hari ini karena satelit Bumi ini mengorbit lebih dekat ke bumi dibandingkan 70 tahun lalu.  

Bulan purnama akan muncul pada ukuran terbesar dan paling terang sejak Januari 1948. Hal ini terjadi karena bulan mengorbit Bumi dalam bentuk orbit elips sehingga posisinya lebih dekat dengan planet kita dibandingkan biasanya. 

Astronom menyebut posisi terdekat bulan dengan Bumi ini sebagai tahap perigee. Jarak rata-rata Bumi dan bulan sendiri sekitar 384.400 kilometer. Namun, hari ini jaraknya diperkirakan lebih dekat menjadi 356.500 kilometer. Pada tahap ini bulan muncul sekitar 14 persen lebih besar dan 30 persen lebih terang dari suatu bulan purnama tahap perigee.

Dikenal sebagai "Beaver Moon" atau "Frost Moon", bulan super atau supermoon akan menimbulkan pasang yang lebih tinggi dari normal.

"Bulan purnama di 14 November menjadi yang terdekat di abad 21. Bulan purnama tidak akan sedekat seperti ini hingga 25 November 2034," ujar pihak NASA dalam keterangan tertulisnya.

Jadi apa cara terbaik untuk melihatnya?

Cobalah pergi ke tempat gelap yang jauh dari cahaya seperti lampu atau pergi ke desa, sekaligus berlibur, agar supermoon bisa lebih maksimal dilihat.

Para fotografer disarankan mengunduh aplikasi dan peta untuk melacak perubahan bulan agar mendapatkan waktu terbaik mengambil gambar. 

Coba dan lihat bulan saat mendekati cakrawala karena kondisi ini dapat menciptakan ilusi optik yang akan membuat bulan terlihat lebih besar dan lebih spektakuler, demikian laman The Independent.


Baca juga : PT. KONTAK PERKASA FUTURES MAKASSAR
COPYRIGHT © ANTARA 2016

11 November 2016

J.K. Rowling berharap film Fantastic Beasts disukai penggemar Harry Potter | KONTAK PERKASA FUTURES

PT. KONTAK PERKASA -  J.K. Rowling berharap para penggemar akan menyukai film baru dunia sihir “Fantastic Beasts and Where to Find Them” yang akan tayang 17 November 2016,  meski film itu tidak menampilkan karakter kesayangan mereka seperti Harry Potter dan teman-temannya di Hogwarts.

Berbicara jelang penayangan perdana film pertama dari lima spin off film “Harry Potter” di New YOrk, Kamis waktu setempat, penulis Inggris ini mengisyaratkan ada nama-nama tidak asing yang akan muncul di film "Fantastic Beasts" mendatang.

"Kami telah bekerja sebaik mungkin. Saya telah menceritakan kisah saya benar-benar ingin mengatakan. Saya berharap bahwa orang-orang menyukainya," kata Rowling dalam konferensi pers.

"Memang benar bahwa Harry tidak ada dalam film, karena dia belum lahir, tapi ini (film) adalah tentang dunia sihir. Ada karakter baru yang akan Anda ketahui,” tambahnya.

“Fantastic Beasts and Where to Find Them“ mengambil latar belakang 70 tahun sebelum peristiwa dalam buku Harry Potter pertama dan menampilkan pemain baru yang memerankan karakter dengan kekuatan magis. Berlatarbelakang 1926, film ini mengisahkan Newt Scamander, sebuah "magizoologist" yang tiba di New York dengan koper penuh dengan makhluk aneh yang melarikan diri.

Belum ada ulasan yang dipublikasikan.

Film ini dibuat sembilan tahun setelah serial terakhir dari tujuh buku Harry Potter Rowling diterbitkan dan lima tahun setelah dari film adaptasi terakhir yang meraup 7 miliar dolar AS di box office global dibuat.

Rowling mengatakan ia menyadari keinginan penggemar atas cerita Harry POtter yang baru, namun ia menegaskan kisah bocah penyihir itu sudah selesai.

"Aku punya beberapa ide tentang Newt (Scamander) dan saya tertarik dengan Newt, dan ketika saya diminta ‘apakah akan Anda menulis lagi?', yang saya pikirkan adalah Newt," katanya seperti dilansir Reuters. 

"Ini adalah apa yang saya benar-benar ingin tulis."

Rowling mengatakan bahwa Albus Dumbledore, kepala sekolah Hogwarts, akan tampil dalam versi pria yang lebih muda dan "cukup bermasalah" di film kedua "Fantastic Beasts”, film yang dia tulis dan rencananya tayang pada 2018.
Penerjemah: Nanien Yuniar
COPYRIGHT © ANTARA 2016