Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

25 September 2013

Emas Berada di Tepi Kenaikan untuk Sesi Kedua

SINGAPURA, Reuters (25/9) - Emas menandai kenaiakan untuk sesi kedua pada hari Rabu, pulih setelah penurunan 3 persen dalam beberapa hari, tetapi keuntungan dibatasi oleh permintaan fisik yang melemah dan ketidakpastian yang berlarut terhadap prospek stimulus ekonomi A.S. Bullion telah jatuh sekitar 20 persen pada tahun ini - setelah 12 tahun keuntungan - di tengah kekhawatiran Federal Reserve A.S akan mulai mengurangi pembelian obligasi bulanan $ 85 miliar. Komentar terakhir oleh The Fed telah menyebabkan kebingungan. Ketika harga turun tajam pada bulan April dan Juni, permintaan fisik meningkat dengan kuat. Dengan volatilitas lanjutan di harga dan ekspektasi penurunan lebih lanjut, konsumen telah meninggalkannya. 'Kami melihat permintaan yang sangat lambat seiring orang-orang masih bearish,' kata Peter Fung, kepala dealing dari Hong Kong Wing Fung Precious Metals. 'Mereka menunggu harga jatuh di bawah $ 1.300.' Premi atas harga di London tidak berubah dari minggu lalu. Spot emas naik 0,2 persen menjadi $ 1,325.36 per ounce pada pukul 03:02 GMT, memperpanjang sedikit keuntungan dari hari sebelumnya. Harga didukung oleh melemahnya data A.S terhadap kenaikan harga rumah dan kepercayaan konsumen. Top konsumen India diperkirakan akan melihat pertarungan baru untuk pembelian setelah hampir dua bulan seiring aturan baru pada impor dan ekspor emas diklarifikasi.  Permintaan yang tertahan dan festival yang akan datang dan musim pernikahan bisa mendorong lonjakan pembelian tetapi masih diperkirakan tidak akan sebanyak rekor 162 ton impor pada bulan Mei. China, konsumen emas terbesar kedua, juga menuju ke musim pembelian terkuat tetapi liburnya pasar minggu depan telah membuat tenang. Pasar China akan ditutup semua pada minggu depan untuk hari liburan Nasional, ketika pernikahan biasanya dimulai. 'Setelah liburan, jika harga di bawah $ 1.300, maka kita dapat melihat permintaan yang baik dari mereka,' kata Fung. (frk)

Kebanyakan Saham Hong Kong Naik

Bloomberg, (25/9) - Sebagian besar saham Hong Kong menguat, dengan indeks acuan tersebut menuju kenaikan pertama dalam tiga hari, seiring saham kasino naik dan produsen bahan baku menguat setelah logam dan minyak berjangka mengalami rebound. SJM Holdings Ltd, operator kasino terbesar di Asia, naik 2,2 persen setelah Deutsche Bank AG memproyeksikan rekor pendapatan perjudian di Macau bulan depan seiring liburan tujuh hari di Cina. Aluminum Corp of China Ltd, produsen terbesar dari logam ringan di China, naik 2,6 persen. Li & Fung Ltd, pemasok mainan dan pakaian untuk pengecer termasuk Wal-Mart Stores Inc, turun 0,8 persen setelah kepercayaan konsumen A.S turun. Indeks Hang Seng naik 0,3 persen menjadi 23,255.73 pada pukul 10:09 pagi di Hong Kong, dengan hampir dua saham naik untuk setiap yang jatuh. Hang Seng China Enterprises Index, juga dikenal sebagai indeks H-share, naik 0,6 persen menjadi 10,666.79. Indeks Hang Seng naik 6,7 persen bulan ini sampai kemarin, siap untuk kenaikan terbesar sejak September 2012, di tengah tanda-tanda pemulihan ekonomi di China dan setelah Federal Reserve tiba-tiba menahan diri dari pemotongan stimulus. Accuan ekuitas diperdagangkan pada 11,1 kali estimasi laba kemarin, dibandingkan dengan 15,4 untuk Standard & Poor 500. Indeks H-share memasuki bull market bulan ini setelah rebound lebih dari 20 persen dari yang terendah pada bulan Juni. Kasino naik pada ekspektasi pendapatan game Macau yang akan naik ke rekornya, dengan China menuju Hari libur nasional mulai 1 Oktober. Pendapatan pada bulan depan akan naik 17 persen menjadi 32 miliar pataca ($ 4 milyar) dari tahun sebelumnya, analis Deutsche Bank Karen Tang menulis dalam sebuah catatan. Kamar di 14 dari 17 hotel yang disurvei oleh broker telah penuh dipesan dari 03-05 Oktober 2013. (frk)

Indeks Nikkei Berjangka Naik seiring Dolar Pertahankan Gain, Minyak mentah Rebound

Bloomberg (25/9) - Indeks berjangka Jepang naik seiring dolar memegang keuntungan terhadap sebagian besar rekan-rekan utama sementara minyak mentah rebound. Saham AS jatuh pada hari keempatnya pada kekhawatiran anggota parlemen tidak akan mencapai kesepakatan anggaran untuk menghindari shutdown pemerintah. Nikkei 225 Stock Average berjangka yang menawar pada level 14.690 di Osaka pra-pasar, dari level 14.680 di Chicago dan Jepang kemarin. Kontrak pada Indeks Australia S&P/ASX 200 turun 0,1 persen. Indeks Standard & Poor 500 berjangka tergelincir 0,1 persen setelah indeks jatuh 0,3 persen penurunan terpanjang dalam sebulan. Dolar diperdagangkan mendekati satu minggu level tertingginya terhadap yen dan menguat terhadap mata uang Selandia Baru. Minyak mentah di New York menhentikan empat hari penurunannya seiring tembaga berjangka naik. Sebuah survei swasta menunjukkan ekonomi China melambat pada kuartal ini, seiring investor Jim Chanos mengatakan dalam sebuah konferensi di New York, ia tidak yakin dengan membaiknya fundamental China. Filipina menerbitkan data perdagangan pada hari ini, sementara Jepang isu indeks harga jasa perusahaan dan Taiwan merilis pesanan ekspornya. Sedangkan masalah data AS pada pesanan barang tahan lama dan penjualan rumah baru hari ini, investor melihat untuk tanggal 4 Oktober seputar laporan payrolls untuk petunjuk pada timeline untuk pengurangan stimulus moneter. (izr)

Saham A.S Jatuh pada Debat Anggaran, Kondisi Ekonomi Mencemaskan

Bloomberg (25/9) – Saham A.S jatuh untuk hari keempat yang berada ditengah kecemasan pada pembicaraan mengenai anggaran dan juga pertumbuhan ekonomi seiring dengan para investor yang menekankan pada prospek terhadap meredanya ketegangan di Timur Tengah. Saham Red Hat Inc. anjlok sebanyak 12% setelah tagihan yang ada pada penjual terbesar dari Linux operating system dengan melemahnya perkiraan. Grup Pembangun rumah meraih gain sebanyak 2.3% setelah sebuah laporan yang memperlihatkan peningkatan sebagian besar harga rumah selama lebih dari tujuh tahun terakhir dan juga terdapatnya laba pada Lennar Corp.’s yang mengalahkan estimasi dari para analis. Selain itu Applied Materils Inc. naik 1.9% setelah menyetujui untuk membeli saham Tokyo Electron Ltd. untuk sekitar $9.39 Juta lembar saham.  Sementara Index Standard & Poor’s 500 jatuh 0.3% menuju ke level 1,697.42 pada jam 4 siang di New York, sedangkan saham dari Dow Jones Industrial Average jatuh sebanyak 0.4% sejumlah 66.79 poin menuju ke level 15,334.59 dengan sekitar 6 Juta saham yang berganti tangan pada bursa A.S, yang sesuai dengan nilai rata-rata selama tiga bulan terakhir.(tito)

Emas Berjangka Turun Hampir 4% dalam 3 Sesi

SAN FRANCISCO (25/9) - MarketWatch – Komoditi emas berjangka ditutup lebih rendah pada hari Selasa untuk sesi yang ketiga secara berurutan, masih terbebani oleh kemungkinan terhadap sebuah pengurangan dalam stimulus moneter A.S. Emas untuk bulan Desember jatuh 0.8% sejumlah $10.70, menuju penetapan dilevel harga $1,316.30 per ons pada divisi Comex di New York Mercantile Exchange dengan harga sebelumnya yang sempat menyentuh level terendah sebesar $1,306 dan termasuk dihari Selasa, yang telah terjatuh sebanyak 3.9% dalam tiga sesi. Namun “para pembeli emas fisik sedang melihat penurunan terkini sebagai sebuah titik masuk yang telah memberikan ketidakpastian pada anggaran A.S dan masalah tenggat hutang dan dampak jangka panjang yang disebabkan oleh faktor tersebut terhadap kondisi ekonomi A.S,” menurut pernyataan Michael Haynes, chief executive officer dari sebuah dealer logam berharga online di APMEX Inc.(tito)

Wall Street Bergerak Naik setelah Serangkaian Penurunan

Reuters (25/9) - Saham AS naik lebih tinggi setelah penurunan tiga sesi berturut-turut pada hari Selasa setelah data perumahan menunjukan ekonomi perlahan-lahan membaik, sementara investor berhati-hati atas kemungkinan dampak negosiasi anggaran di Washington. Indeks S&P 500 telah turun selama tiga sesi berturut-turut, penurunan beruntun terpanjang dalam sebulan terakhir dan kelima kalinya pada tahun ini indeks telah mengalami penurunan diperpanjang. Tea Party yang didukung senator AS mengancam untuk menunda RUU untuk mendanai pemerintah AS menabrak tembok perlawanan pada akhir Senin dari Senat Partai Republik, termasuk Pemimpin Minoritas Mitch McConnell. Namun, penolakan oleh pemimpin Senat Republik untuk pergi bersama tidak menghapus kemungkinan shutdown pemerintah. Tanda masih menunjukan kepanikan di menit terakhir showdown yang akan menentukan apakah pemerintah AS tetap terbuka pada minggu depan. Partai Republik menginginkan untuk membatalkan pendanaan untuk 'Obamacare,' hukum kesehatan Presiden Barack Obama. Harga rumah AS naik 0,6 persen pada bulan Juli secara musiman disesuaikan, Indeks S&P / Case Shiller komposit dari 20 daerah metropolitan menunjukkan. Itu kecepatan yang sedikit lebih lambat dari perkiraan tetapi laporan terpisah dari Badan Keuangan Perumahan Federal AS menunjukkan harga rumah AS naik 1 persen.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 26,52 poin atau 0,17 persen ke level 15,427.9, S&P 500 naik 4,02 poin atau 0,24 persen ke level 1,705.86 dan Nasdaq Composite naik 19,093 poin atau 0,51 persen ke level 3,784.381. (izr)

Euro Turun terhadap Lemahnya Data Zona Euro, Komentar ECB

Reuters (24/9) – Mata uang euro jatuh untuk hari ketiga berturut terhadap dollar dan juga yen dihari Selasa setelah data sentiment Jerman yang muncul dibawah ekspektasi dan komentar dari pejabat bank sentral Eropa yang mengatakan bahwa mereka telah siap untuk melakukan lebih banyak hal untuk mempertahankan suku bunga yang rendah. Moral bisnis Jerman meningkat perlahan dibulan September hingga menyentuh 17 bulan tertinggi, berdasarkan data dari Ifo think tank, namun masih kurang dari perkiraan konsensus, menekan mata uang euro, sementara itu para investor cukup sensitif pada data ekonomi di zona euro ditengah pernyataan dari ketua ECB Mario Draghi dihari Senin yang mengatakan bahwa sektor perbankan telah siap untuk menyediakan pinjaman jangka panjang untuk mempertahankan tingkat money market dari kenaikan. Pesan beliau diperkuat oleh anggota Dewan Pemerintah ECB Ewald Nowotny, yang mengatakan dihari Selasa bahwa terlalu dini bagi pihak perbankan untuk bergerak menuju program keluar dari acuan krisisnya. Selain itu dalam perdagangan sebelumnya di New York, euro turun 0.2% dilevel harga $1.3470, dukungan tersebut dikutip dari level tertingginya dibulan Agustus sebesar $1.3453, opsi besar masa berlaku yang telah dilaporkan berada dilevel harga $1.3500 dan $1.3200. Sedangkan terhadap yen, euro turun sebanyak 0.2% dilevel harga 133.09.(tito)

Saham naik tipis setelah data ekonomi bervariasi

MarketWatch (24/9) NEW YORK - Saham-saham AS membukukan keuntungan sedikit pada perdagangan hari Selasa setelah mengupas kerugiannya, seiring data menunjukkan bahwa kepercayaan konsumen menurun tapi harga rumah naik. Pedagang juga menimbang pidato agak damai oleh Presiden Barack Obama, negosiasi plafon utang dan komentar tentang Federal Reserve baru-baru ini. The S&P 500 ditutup menguat 2 poin, atau 0,1%, ke level 1.704, dengan sektor industri dan sektor kebutuhan konsumen terbaik di antara semua sektor pada indeks S&P 500, dan sektor telekomunikasi menunjukkan penurunan terbesarnya. Indeks Dow Jones Industrial Average naik 19 poin, atau 0,1%, ke level 15.420, seiring Boeing Co menunjukkan kenaikan terbesarnya di antara komponen indeks Dow dengan kenaikan sebelumnya sebesar 1,8%. Visa Inc dan Verizon Communications Inc mengalami penurunan terburuk di antara saham blue chips, masing-masing turun 1% dan 1,2%. The Nasdaq Composite naik 14 poin, atau 0,4%, ke level 3.780. (izr)

Obama Mendukung Diplomasi dengan Suriah, Iran

WASHINGTON (24/9) - MarketWatch – Presiden Barack Obama mengatakan kepada pihak UN dihari Selasa bahwa pihak A.S berkomitmen untuk mencari solusi diplomatik pada perang sipil di Suriah dan perselisihan dengan Iran tentang program nuklirnya. Sementara itu dalam sebuah pidato kepada pihak U.N. General Assembly, Obama memutuskan untuk sebuah resolusi dewan keamanan “yang kuat” untuk memastikan bahwa rezim Presiden Bashar as-Assad sedang mempertahankan komitmennya untuk menyerahkan senjata kimia. Kesepakatan terhadap senjata kimia semestinya diperkuat oleh sebuah “upaya diplomatik yang lebih besar” untuk mencapai kesepakatan politik didalam Suriah, seperti kata beliau, sementara di Iran Obama mengatakan bahwa beliau didorong oleh sinyal terkini dari presiden baru Iran, Hassan Rouhani, beliau mengatakan bahwa jalur diplomatik “harus di uji coba. “terdapat sebuah spekulasi bahwa Obama dan Rouhani kemungkinan akan bertemu sebentar dikemudian hari nanti sementara mereka berdua sedang menghadiri pertemuan UN.(tito)

Emas Jatuh di New York Seiring Investor Mempertimbangkan Ketika The Fed Yang Akan Memperlambat Stimulus

Bloomberg (24/9) - Emas jatuh untuk hari ketiga di New York karena investor mempertimbangkan ketika Federal Reserve AS akan memperlambat stimulus. Bank sentral AS secara tak terduga menahan diri dari perlambatan pembelian obligasi sebesar $ 85 miliar per bulan pada pekan lalu. Dua puluh empat dari 41 ekonom yang disurvei Bloomberg News pada tanggal 18-19 September mengatakan Fed akan mengambil langkah pertama dalam memperlambat pembelian obligasi pada bulan Desember. Fed Bank of St Louis James Bullard mengatakan bahwa pada tanggal 20 September pemangkasan dapat dimulai pada bulan Oktober. Emas turun 22 persen tahun ini karena beberapa investor kehilangan kepercayaan dalam logam seiring penyimpan nilai pada ekonomi memperkuat optimisme. Pasar di China, konsumen emas terbesar kedua tahun lalu, setelah India, akan ditutup pada tanggal 1-7 Oktober untuk hari libur nasional, juga dikenal sebagai Golden Week. Dolar sedikit berubah terhadap euro seiring pemerintah AS bergerak lebih dekat pada shutdown dengan anggota parlemen terhadap perdebatan batas utang. 'Perdebatan tentang apakah Federal Reserve AS mungkin mulai scaling kembali pembelian obligasi ketika selanjutnya bertemu pada akhir bulan Oktober terus membebani harga,' tulis Commerzbank AG hari ini dalam sebuah laporan. 'Harga emas karena itu kemungkinan akan terus jatuh menuju level US $ 1.300. Di Cina, pembeli emas cenderung untuk mengambil keuntungan dari tingkat harga yang lebih rendah untuk persediaan 'sebelum liburan pekan depan, katanya. Emas untuk pengiriman bulan Desember turun 1 persen menjadi $ 1,313.20 per ounce pada pukul 7:45 pagi pada Comex di New York. Volume perdagangan berjangka adalah 3 persen di atas rata-rata untuk 100 hari terakhir untuk hari ini, data yang dikumpulkan oleh Bloomberg menunjukkannya. Emas untuk pengiriman segera di London turun 0,7 persen menjadi $ 1,313.35. (rk)

Perdagangan Minyak WTI Mendekati Harga Terendah 6 Minggu seiring Kekhawatiran Kemudahan Terhadap Minyak Global Supply

Bloomberg (24/9) - Minyak mentah West Texas Intermediate diperdagangkan mendekati harga terendah kurang lebih dari enam minggu di tengah kenaikan output dan spekulasi resolusi PBB akan meringankan ancaman serangan militer AS terhadap Suriah. Saham berjangka turun sebanyak 0,5 persen setelah penutupan kemarin di level terendahnya sejak tanggal 8 Agustus seiring PBB bekerja menuju kesepakatan pelucutan senjata kimia terhadap Suriah. Produksi minyak di Texas naik pada bulan Juni paling terbesar dalam 32 tahun, sementara Nigeria dipulihkan beberapa pasokan minyak seiring pipa yang disabotase oleh vandalisme dan pencurian telah diperbaiki. 'Hari ini adalah penjualan besar-besaran dan sepertinya pasar minyak berada di bawah tekanan minggu ini,' Myrto Sokou, seorang analis broker komoditas pada Sucden Financial Ltd di London,. 'Risiko premium di Suriah telah dibubarkan.' WTI untuk pengiriman bulan November turun sebanyak 54 sen menjadi $ 103,05 per barel dan berada di $ 103,13 pada perdagangan elektronik di New York Mercantile Exchange pada pukul 10:08 pagi waktu London. Kontrak tersebut jatuh untuk hari ketiga tergelincir $ 1,16 ke $ 103,59 kemarin. Volume semua saham berjangka yang diperdagangkan adalah 59 persen kurang dari rata-rata 100 hari. Harga telah naik 7 persen pada kuartal ini, terbesar dalam satu tahun, dan naik 12,5 persen pada tahun 2013. (rk)