Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

13 Mei 2013

Finansial dan energi bantu Hang Seng jatuh diawal pekan


Hong Kong, Bloomberg (13/05) –Indeks Hang Seng Hong Kong berakhir dengan penurunan paling tajam dalam sebulan terakhir karena kejatuhan saham-saham energy dibelakang penurunan harga harga minyak dan Ping An Insurance Group Co menandai kerugian terbesar di antara saham-saham finansial. Laju penurunan saham makin cepat setelah data produksi industri China meleset dari perkiraan. Index Hang Seng turun sebesar 1,4 persen ke posisi 22,989.81 pada penutupan perdagangan di Hong Kong, tertajam sejak 15 April lalu. Sementara itu, Hang Seng China Enterprises Index kehilangan 2,1 persen di posisi 11,109.27, penurunan terbesar sejak 5 April. Produksi industri China untuk bulan April naik sebesar 9,3 persen dibandingkan tahun sebelumnya, berdasarkan rilis data dari Biro Statistik Nasional China hari ini. Itu berada dibawah perkiraan median dalam survei Bloomberg News sebesar 9,4 persen. Bank sentral China pekan lalu mengatakan bahwa “fondasi untuk kestabilan ekspansi ekonomi belum cukup solid dan pada saat yang sama memperingatkan bahwa kebijakan stimulus untuk meningkatkan pertumbuhan akan bisa memicu inflasi. Perusahaan energi turun setelah minyak mentah West Texas Intermediate untuk pengiriman Juni turun sebanyak 90 sen menjadi $ 95,14 per barel di perdagangan elektronik New York Mercantile Exchange, menuju level yang lebih rendah untuk hari ketiga, penuurnan terpanjang dalam empat minggu terakhir. Saham-saham finansial turun dengan Ping An Insurance jatuh sebesar 2.4 persen setelah regulator sekuritas menghentikan perdagangan dari unit sekuritasnya, Ping An Securities dari melakukan underwriting selama tiga bulan setelah membantu sebuah perusahaan penipuan masuk ke dalam daftar listing bursa, menurut sebuah pernyataan yang dipasang di website China Securities Regulatory Commission. (brc)

Euro melemah untuk hari ketiga terhadap dolar sebelum rilis data

Bloomberg, (13/5) - Euro melemah untuk hari ketiga terhadap dolar sebelum rilis data minggu ini yang diperkirakan oleh analis bahwa ekonomi di blok mata uang tunggal tersebut terkontraksi untuk kuartal keenam beruntun dalam tiga bulan sampai Maret lalu. Mata uang bersama 17-negara Eropa tersebut turun dari lebih dari dua tahun tertinggi terhadap yen. Dolar menguat terhadap 12 dari 16 mata uang utama setelah yield dari Treasury 10-tahun naik ke level tertinggi dalam tujuh minggu. Dolar Australia melemah untuk hari keenam, kerugian terpanjang dalam hampir setahun terakhir. Euro turun 0,2 persen menjadi $ 1,2965 pada pukul 08:55 am waktu London. Harga jatuh 0,3 persen menjadi 131,71 yen, setelah mencapai level 132,40, tertinggi sejak Januari 2010. Mata uang Jepang sedikit berubah pada posisi 101,58 per dolar setelah terdepresiasi ke level 102,15, posisi terlemah sejak 20 Oktober 2008. (brc)

Menteri keuangan zona euro berkumpul hari ini

BRUSSELS. Menteri keuangan zona euro hari ini, Senin 13 Mei, akan bertemu di Brussels untuk menyepakati bantuan keuangan bagi Siprus dan Yunani. Siprus diperkirakan akan mendapat pengesahan bagi paket bantuan penyelamatan pertama sebesar €3 miliar atau setara dengan US$2,5 miliar. Pinjaman ini sudah disepakati pada awal tahun 2013. Pertemuan juga diharapkan akan mensahkan bantuan terakhir sebesar €7,5 miliar untuk Yunani yang masih berjuang untuk menempuh reformasi ekonomi. Dengan bantuan terbaru ini maka Yunani akan mendapat total bantuan keuangan sebesar €240 miliar, yang pertama kali disepakati tahun 2010. 

Index Topix perpanjang level tertinggi 4,5 tahun

Bloomberg, (13/5) - Indeks Topix Jepang memperpanjang level tertinggi 4,5 tahun setelah yen menembus melewati 102 terhadap dolar setelah kelompok negara G7 masih memberikan toleransi terhadap penurunan tajam mata uang Jepang tersebut. Saham Nissan Motor Co dan Panasonic Corp melonjak setelah membukukan laba. Saham-saham brokerages naik paling besar di antara 33 kelompok industri Topix, dengan Nomura Holdings Inc melonjak sebesar 9,6 persen. Nissan tambah 4,5 persen setelah produsen mobil tersebut memperkirakan pertumbuhan laba bersih sebesar 23 persen yang didasarkan pada asumsi yen berada di level 95 terhadap dolar. Saham Panasonic naik 7,6 persen setelah produsen elektronik melaporkan laba operasional yang melampaui perkiraan. Saham Sharp naik hingga 12 persen setelah surat kabar Nikkei melaporkan bahwa produsen TV tersebut akan menutup kegiatan operasionalnya di Eropa untuk memangkas biaya operasional. Indeks Topix naik sebesar 1,8 persen dan ditutup pada level 1,232.20 di Tokyo, penutupan tertinggi sejak 29 Agustus 2008. Lebih dari sembilan saham yang menguat untuk setiap tujuh yang jatuh. Sementara itu, Indeks Nikkei 225 Stock Average naik 1,2 persen menjadi 14,782.21 dengan volume 42 persen di atas rata-rata 30-hari. "G-7 telah memberikan sinyal setuju terhadap langkah-langkah yang diambil oleh Jepang untuk menaklukan deflasi," kata Kuninobu Takeuchi, manager eksekutif portofolio dari DIAM Co. "Keluar dari deflasi berarti adanya pertumbuhan, memungkinkan perusahaan untuk ekspansi. Saat ini perusahaan cenderung mengedepankan proyeksi laba yang konservatif dengan kenaikan 30-40 persen, sementara pasar menghargai pertumbuhan pada kisaran 40-50 persen." (brc)

Bursa HK turun; Ping An jatuh, produsen minyak tergelincir

Bloomberg, (13/5) - Index Hang Seng Hong Kong melemah dari level tertinggi tiga bulan karena produsen energi jatuh dibelakang kejatuhan harga minyak mentah dan Ping An Insurance Group Co mengungguli kerugian antara saham-saham finansial. Laju penurunan terakselerasi setelah rilis laporan produksi industri China yang meleset dari perkiraan. Diantara saham yang mencatat kerugian besar, CNOOC Ltd, perusahaan minyak lepas pantai terbesar China, turun sebesar 2,6 persen, Ping An Insurance Group Co merosot 3,3 persen dan China Minsheng Banking Corp merosot 4,1 persen. Hang Seng melemah sebesar 1 persen ke 23,084.07 pada pukul 1:43 pm di Hong Kong, jatuh dari level tertinggi sejak 18 Februari. Sementara, Hang Seng China Enterprises Indeks kehilangan 1,7 persen ke 11,156.90, penurunan terbesar sejak 15 April. "Kita perlu lebih banyak bukti bahwa ekonomi di China sebenarnya tumbuh lebih kuat," kata Tim Leung, manajer portofolio pada IG Investment Ltd di Hong Kong. "Data statistik dari China masih tampak soft, dan jika tidak ada cukup momentum pertumbuhan dari China maka hal itu akan mempengaruhi pasar terkait China seperti Hong Kong." (brc)

Produksi industri China bulan April naik 9.3% dari tahun sebelumnya

Bloomberg, (13/5) - Produksi industri China pada bulan April naik 9,3 persen dari tahun sebelumnya dan penjualan ritel naik sebesar 12,8 persen, Biro Statistik Nasional China mengatakan dalam sebuah pernyataan di situsnya siang ini. Investasi aset tetap tidak termasuk rumah tangga pedesaan di empat bulan pertama tahun ini meningkat sebesar 20,6 persen, tambah lembaga yang berbasis di Beijing tersebut. Kenaikan pada produksi industri tersebut berbanding dengan estimasi median sebesar 9,4 persen atas 38 analis yang di survei Bloomberg News dan kenaikan sebesar 8,9 persen pada bulan Maret. Penjualan ritel cocok proyeksi median dan berbanding dengan peningkatan 12,6 persen pada bulan sebelumnya. Perkiraan median untuk investasi aset tetap adalah untuk kenaikan 21 persen setelah meningkat 20,9 persen dalam tiga bulan pertama tahun ini. Bank sentral China mengatakan pekan lalu bahwa "landasan bagi ekspansi ekonomi yang stabil masih belum solid" dan pada saat yang sama memperingatkan bahwa kebijakan stimulus untuk meningkatkan pertumbuhan bisa memicu inflasi. Index Harga konsumen naik 2,4 persen pada bulan April dari tahun sebelumnya, berdasarkan data dari biro statistik pekan lalu, dan itu berada di bawah target pemerintah untuk tahun 2013 sebesar 3,5 persen untuk bulan keempat. Analis dari Goldman Sachs Group Inc, Royal Bank of Scotland Group Plc dan JPMorgan Chase & Co bulan lalu memangkas perkiraan mereka untuk pertumbuhan China tahun ini menjadi 7,8 persen setelah ekspansi ekonomi secara tak terduga melambat ke 7,7 persen pada kuartal pertama. (brc)

Karena dollar, emas jatuh 1 persen pada Senin pagi

Bloomberg, (13/5) - Emas jatuh lebih dari 1 persen pada hari Senin pagi, bertahan mendekati level terlemah dalam dua minggu terakhir karena penguatan dolar terhadap mata uang utama lainnya pada tanda-tanda bahwa pasar tenaga kerja AS mulai membaik dan kepemilikan ETF yang diperdagangkan di bursa tergelincir lagi. Data pasar tenaga kerja AS telah menunjuk kepada tren pemulihan yang stabil di perekonomian terbesar di dunia tersebut, memicu spekulasi bahwa Federal Reserve mungkin akan menarik skala stimulus moneter agresif ditujukan untuk mendukung pertumbuhan. Emas turun $ 17,10 per ounce ke posisi $ 1,430.60 pukul 08:59 WIB, mendekati level terendah Jumat di $ 1,420.61, terlemah sejak 24 April lalu. Emas telah jatuh lebih dari 14 persen tahun ini karena investor mengalihkan dananya ke reli pasar ekuitas dan penguatan dolar. "Sejauh ini, tidak ada pertanda baik bagi trend kenaikan emas. Emas perlu tembus di atas $ 1.487 untuk mengkonfirmasi naik," kata Joyce Liu, analis investasi pada Phillip Futures di Singapura. "Data CFTC menunjukkan peningkatan taruhan bearish emas, sehingga mengirimkan sinyal bearish lain untuk para ritel spekulan. Mungkin ada beberapa aksi jual teknikal harga telah menembus di bawah $ 1.440." Emas AS berada di posisi $ 1,429.80 per ounce, turun $ 6,80. Hedge fund dan money manager memangkas taruhan bullish mereka di emas berjangka dan opsi dalam pekan hingga 7 Mei dibelakang melemahnya harga emas dan kejatuhan kepemilikan exchange-traded funds, berdasarkan laporan Commodity Futures Trading Commision (CFTC) pada Jumat lalu. SPDR Gold Trust, exchange-traded funds (ETF) emas terbesar yang diperdagangkan di bursa mencatat kepemilikan saham yang jatuh 0,24 persen ke 1.051,65 ton pada hari Jumat setelah sebelumnya naik sedikit pada hari Kamis. Emas tunai dan berjangka AS jatuh menjadi sekitar $ 1.321 pada tanggal 16 April, terendah dalam lebih dari dua tahun terakhir setelah meningkatnya kekhawatiran penjualan cadangan emas oleh bank sentral dan kejatuhan di bawah $ 1500 telah mengarah kepada aksi sell-off yang mengejutkan semua investor sehingga mendorong mereka untuk memangkas kepemilikan ETF-nya. Saham-saham Asia bergerak melemah pada hari Senin karena sentimen tertekan oleh aksi jual di komoditas dibelakang penguatan dolar yang naik ke puncak 4,5 tahun yang baru terhadap yen karena meningkatnya kepercayaan terhadap ekonomi Amerika.(brc)

Bursa HK catat penurunan terbesar dalam 3 pekan terakhir jelang data China

Bloomberg, (13/5) - Saham-saham Hong Kong awali perdagangan pekan ini dengan pelemahan dimana indeks benchmark HK mencapai level terendah dalam hampir tiga minggu di tengah volume yang rendah menjelang rilis data produksi industri China dan produsen energi mundur dibelakang penurunan harga minyak mentah. CNOOC Ltd, perusahaan minyak lepas pantai terbesar China turun sebesar 2,3 persen setelah minyak mentah turun untuk hari ketiga. Esprit Holdings Ltd turun 1,4 persen setelah Hang Seng Indexes Co mengatakan bahwa saham produsen ritel pakaian tersebut akan dihapus dari keanggotaan index acuan ekuitas. Aluminium Corporation of China Ltd yang juga dikenal sebagai Chalco, naik sebesar 0,9 persen setelah peringkat ekuitas tersebut dinaikan oleh Credit Suisse Group AG. Indeks Hang Seng turun 0,8 persen menjadi 23,139.55 pada pukul 10:26 am di Hong Kong, dengan volume perdagangan sebesar 22 persen di bawah 30-hari rata-rata intraday. (brc)

Bursa China melemah sebelum rilis data ekonomi siang ini

Bloomberg, (13/5) - Pasar saham China jatuh sebelum rilis data produksi industri, investasi aset tetap dan penjualan ritel hari ini. Index Shanghai Composite tergelincir 0,2 persen menjadi 2,242.39 pada pukul 09:42 am waktu setempat, dengan tiga saham turun untuk setiap satu kenaikan. Indeks tersebut membukukan kenaikan mingguan sebesar 1,9 persen pekan lalu. Index CSI 300 kehilangan 0,2 persen menjadi 2,534.65. Hang Seng China Enterprises Index melemah sebesar 1 persen. Kembali dibukanya penawaran umum perdana (IPO) di China mungkin akan tertunda sampai Juni karena lingkungan ekonomi yang belum memungkinkan, berdasarkan laporan China Securities Journal. "Tidak ada perkembangan yang nyata terlihat dalam situasi makro China," kata Liu Guangming, analis dari Dongxing Securities Co, dari Beijing. "Penundaan IPO dapat mengurangi beberapa ketakutan investor tetapi kita semua tahu bahwa itu cepat atau lambat akan terjadi." Data produksi industri, investasi aset tetap dan penjualan ritel dijadualkan akan rilis pukul 01:30 pm. Produksi industri mungkin akan terekspansi 9,4 persen bulan lalu, naik dari 8,9 persen pada bulan sebelumnya, menurut perkiraan median dari 38 ekonom yang disurvei oleh Bloomberg, sementara penjualan ritel kemungkinan tumbuh sebesar 12,8 persen, naik dari 12,6 persen. Laporan ekonomi terbaru menunjukkan sinyal yang campuran. Aktivitas manufaktur melambat pada bulan lalu, sementara ekspor tumbuh lebih cepat dari yang diharapkan. Index Harga konsumen naik lebih tinggi dari estimasi 2,4 persen pada bulan April, sementara index harga produsen turun lebih dari perkiraan, berdasarkan data dari Biro Nasional Statistik China pada 9 Mei lalu. Bank sentral China pada Jumat lalu merilis laporan tingkat kucuran kredit perbankan yang mencapai 792.9 milyar yuan ($ 129 milyar) pada bulan April, dibandingkan dengan estimasi median dalam survei Bloomberg News sebesar 775 milyar yuan. Jumlah uang beredar (yuan) naik 16,1 persen dari tahun sebelumnya, setelah bulan Maret mencapai kenaikan 15,7 persen. Perkiraan median ekonom adalah untuk kenaikan sebesar 15,5 persen dalam pasokan uang. Kembalinya penyelenggaraan IPO kemungkinan akan tertundan sampai Juni mendatang karena lingkungan ekonomi dan kebutuhan untuk meningkatkan proses review daftar saham baru, berdasarkan laporan China Securities Journal. (brc)

Bursa HK diprediksi melemah awal perdagangan pekan ini

Reuters, (13/5) - Bursa saham Hong Kong kemungkinan akan memulai perdagangan minggu ini pada level yang lebih rendah menjelang dikeluarkannya data investasi perkotaan, output industri dan penjualan ritel China hari ini. Setelah pasar ditutup Jumat lalu, data menunjukkan bahwa kucuran kredit perbank China mencapai 792.9 milyar yuan ($ 129.3 milyar) yang berbasis mata uang yuan pada bulan April, dibawah ekspektasi pasar senilai 800 miliar yuan dan lebih rendah dari 1,06 triliun yuan pada bulan Maret. Jumat lalu, indeks Hang Seng naik 0,5 persen menjadi 23,321.2 poin, level penutupan tertinggi sejak pertengahan Februari. Indeks China Enterprises yang listing atas di Hong Kong naik sebesar 0,7 persen. Index tersebut masing-masing naik 2,8 persen dan 4,6 persen pekan lalu. Kenaikan mingguan tersebut adalah yang terbaik kedua dan ketiga berturut-turut untuk tahun ini. (brc)

Emas menurun untuk hari ketiga pada penguatan dollar, kejatuhan SPDR

Bloomberg, (13/5) - Emas jatuh untuk hari ketiga pada kemerosotan terpanjangnya sejak April lalu ketika logam itu memasuki pasar bearish karena kepemilikan investasi kembali penurunan dan dolar mengalami penguatan. Emas untuk pengiriman segera turun sebanyak 0,8 persen ke $ 1,436.12 per ounce, dan berada di level $ 1,436.97 pada pukul 08:57 am di Singapura. Harga turun sebesar 1,5 persen selama pekan lalu, kemunduran pertama dalam tiga minggu terakhir mengikuti penguatan index Dollar sebesar 1,2 persen dan indeks Standard & Poor 500 melonjak ke rekor tertinggi barunya. Holdings di SPDR Gold Trust turun ke 1,051.65 metrik ton pada tanggal 10 Mei lalu setelah mengalami kenaikan sehari sebelumnya, untuk pertama kalinya sejak 19 Maret menurut data yang dikumpulkan oleh Bloomberg. Aset dalam produk emas yang diperdagangkan di bursa (ETF) telah menyusut 22 persen selama tahun ini. Emas selama tahun ini telah turun 14 persen karena sebagian investor telah kehilangan kepercayaan terhadap logam kuning tersebut sebagai penyimpan nilai dan mulai beralih ke aset berisiko. Emas untuk pengiriman Juni sedikit berubah pada level $ 1,437.30 per ounce di Comex, New York. Dolar telah menguat 4,4 persen terhadap sekeranjang mata uang utama termasuk yen dan euro tahun ini karena data menunjukkan penguatan ekonomi AS, sementara pembuat kebijakan dari Jepang telah mendorong stimulus dan Bank Sentral Eropa menurunkan suku bunga ke rekor terendahnya. Yen jatuh melewati 102 per dolar untuk pertama kalinya dalam lebih dari empat tahun pada hari ini setelah kepala keuangan G7 yang telah melakukan rapat akhir pekan lalu mengindikasikan bahwa mereka masih mentolerir kemerosotan yen yang tajam untuk saat ini. (brc)

Bursa Asia naik ditopang reli eksportir Jepang

Bloomberg, (13/5) - Saham-saham Asia menguat, dengan indeks patokan regional menuju kenaikan pertama dalam tiga sesi terakhir setelah ditopang eksportir Jepang mengikuti pelemahan yen yang melewati level 102 terhadap dolar. Index MSCI Asia Pacific naik 0,4 persen ke 142,49 pada pukul 10:21 am di Tokyo. Indeks itu naik 9,7 persen tahun ini hingga minggu lalu di tengah spekulasi langkah Bank of Japan untuk menggunakan kebijakan yang lebih berani guna mengalahkan deflasi dan para pengambil kebijakan di AS dan Eropa tetap siaga untuk menopang pertumbuhan. Nikkei 225 Stock Average Jepang naik sebesar 1,3 persen, menuju penutupan tertinggi sejak Desember 2007, sementara Indeks Topix naik sebesar 1,6 persen. Yen jatuh ke level 102,15 terhadap dolar hari ini, siap untuk ditutup pada level terendah sejak Oktober 2008.  Index S&P/ASX 200 naik 0,1 persen dan Indeks NZX 50 Selandia Baru naik 0,2 persen. Indeks Taiex Taiwan dan indeks Kospi Korea Selatan keduanya kehilangan 0,1 persen. (brc)

Yen tembus 102; eksportir Jepang sumringah menopang index Topix

Bloomberg, (13/5) -- Index Topix Jepang memperpanjang level tertinggi 4,5 tahun mengikuti kejatuhan yen hingga menembus level 102 terhadap dollar setelahg para menteri keuangan negara G7 memberikan sinyal untuk masih mentoleransi kejatuhan tajam pada yen tersebut. Panasonic Corp dan Nissan Motor Co melonjak berkat kinerja pendapatannya. Nissan naik 5,4 persen setelah produsen mobil tersebut memperkirakan pertumbuhan laba bersih sebesar 23 persen yang didasarkan pada nilai tukar 95 yen per dolar. Panasonic Corp melonjak 11 persen setelah perkiraan laba usaha yang melampaui estimasi. Sharp Corp naik 13 persen setelah surat kabar Nikkei melaporkan bahwa produsen TV tersebut berencana untuk mengurangi operasinya Eropa untuk menekan biaya. Indeks Topix naik 1,6 persen ke 1,230.46 pada pukul 10:21 am di Tokyo, menuju penutupan tertinggi sejak 1 September 2008. Sekitar sembilan saham menguat untuk setiap tujuh yang jatuh. Indeks Nikkei 225 Stock Average naik 1,4 persen menjadi 14,807.63. Saham-saham Jepang telah meningkat di tengah langkah pelonggaran moneter yang belum pernah terjadi sebelumnya dari Bank of Japan dan upaya dari Perdana Menteri Shinzo Abe untuk mengakhiri deflasi. Dari 610 perusahaan di Topix yang telah melaporkan laba setahun penuh sejak 1 April, dan yang memiliki estimasi dari Bloomberg, sebanyak 372 telah mengalahkan proyeksi analis. Dentsu Inc dan Pioneer Corp adalah di antara perusahaan dijadwalkan untuk melaporkan hasil pendapatannya minggu ini. Yen anjlok 13 persen selama tahun ini, kinerja mata uang terburuk di negara berkembang yang telah dilacak oleh Indeks Korelasi Tertimbang Bloomberg. (brc)

Emas melorot1,5 persenakibat apresiasi dolar AS, catat pelemahan mingguan


10/05 (Reuters) – Emas turun hampir 1,5 persen pada hari Jumat karena kenaikan tajamdolar AS terhadap Yen Jepang memicu technical selling, mengantarkan emas ke terendah dalam 2 minggu. Emas membukukan penurunan mingguan sekitar 2,5 persen karena outflow lanjutan exchange-traded funds berbasis emas lebih dari berkurangnya permintaan ritel fisik yang kuat menyusul aksi jual emas dalamsejarahnya pada pertengahan April lalu. Emas turun untuk hari kedua berturut-turut karena yen anjlok ke posisi terendah terhadap dolar AS dalamlebih dari 4 tahun, sehari setelah mata uang AS naik di atas Level 100 yen. Rally dolar AS juga menekan industri komoditas yang dipelopori olehminyak mentah. "Ini semua tentang penguatan dolar. Di situlah semua aliran uang yang cepat akan terjadi, "kata Miguel Perez-Santalla, vice president dari BullionVault, pasar online emas dan perak fisik. "Saya rasa ini adalahkesempatan lainbagi pembeli fisik," katanya. Penurunan tajamemas bulan lalu telah memperkuat pemutusan antara funds yang dijual atas ketidakpuasan emas yang under perform dan investor individu yang tidak bisa mendapatkan koin dan batangan emas fisik yang cukup dengan hargamurah. Emas berjangka Comex AS untuk pengiriman Juni ditutup turun $32 pada $1,436.60 per ounce, dengan volume perdagangan sekitar 10 persen di atas rata-rata 30-hari, data awal Reuters menunjukkan. Emas mempercepat pelemahannya emas setelah sell-stop dipicu di bawah support teknikal di $1.450 per ounce, kata Carlos Sanchez, direktur komoditas dan manajemen aset di CPM Group. Kegagalan emas untuk menembus kisaran perdagangan di atas $40 dalam 2 minggu terakhir, mensugestikan sentimen yang masih lemah setelah logam mulia ini jatuh ke $1,321.35 per ounce pada tanggal 16 April, terendah dalam lebih dari dua tahun, kata para analis.(rf)

BursaHK ditutup naik, menandai gainmingguan terbesar sejak Januari


Bloomberg (10/05) – Bursa saham Hong Kong berhasil menandai gain mingguan terbesarnya dalam empat pekan terakhir. Diantara saham dalam sorotan termasuk Chalco atas berita rencana penjualan asetnya dan China Resources Power Holdings Co jatuh setelah mengatakan akan mengeluarkan saham baru untuk mendanai aktivitas mergernya. Index Hang Seng ditutup naik 0.5 persen ke level 23,321.22 di Hong Kong hari Jumat, dan index tersebut membukukan gain sebesar 2.8 persen selama sepekan – tertajam sejak pekan yang berakhir 4 Januari lalu. Saham-saham yang ditransaksikan di Hong Kong sebelumnya jatuh pasca rilis data inflasi yang naik lebih dari perkiraan, sementara index harga produsen mengalami penurunan. “Momentum ekonomi China saat ini kurang bagus,” ungkap Alex Wong, direktur dari Ample Capital Ltd. “Secara fundamental, kita harus waspada terhadap kejutan-kejutan negative yang datang dari China. Tapi kita jangan menjual terlalu agresif juga karena fundamental luar negeri saatini sedang kuat.” Chalco, produsen aluminium terbesar China naik 5,9 persen di HK$3.24. Penjualan saham di unit fabrikasi aluminium akan "mengoptimalkan struktur aset, menurunkan rasio utang terhadap aset dan meningkatkan portofolio utang perusahaan," kata perusahaan itu kemarin. Sebagian besar aset akan dibeli oleh induk usaha Chalco. China Resources Power anjlok 10 persen di HK$22,85, penurunan terbesar dan paling aktif diperdagangkan pada indeks Hang Seng. Perusahaan tersebut akan menerbitkan 0,97 saham baru untuk China Resources Gas untuk setiap saham yang dimiliki dalam kesepakatan senilai HK$54.8 milyar (US $ 7,1 milyar), menurut sebuah pernyataan hari ini. Saham China Resources Gas turun 2,5 persen menjadi HK$21,30. (brc)

Bursa Jepang melonjak setelah yen tembus 100 per dollar


Bloomberg (10/05) – Indeks Topix Jepang naik ke level penutupan tertinggi dalam 4,5 tahun setelah yen tembus ke 100 terhadap dolar dan laba pada perusahaan termasuk Nikon Corp berikan sentimen positif ke para investor. Indeks Topix naik hingga 2,4 persen dan ditutup pada posisi 1,210.60 di Tokyo, tertinggi sejak September 2008. Nikkei 225 Stock Average yang sebagian besar komponennya adalah perusahaan-perusahaan eksportir, naik 2,9 persen ke 14,607.54, dan mencatat gain sebesar 6,7 persen untuk minggu ini, terbesar sejak Desember 2009. "Yen melemah melampaui ambang batas psikologis dan mungkin akan jatuh lebih jauh sehingga memberikan dorongan langsung kepada pasar saham," kata Takahiro Nakano, analis dari Mizuho Trust & Banking Co. "Eksportir menunjukkan hasil laba yang kuat dan itu turut mendukung pasar. Juga, perusahaan dapat menaikkan perkiraan keuntungan karena banyak dari mereka yang memiliki perkiraan konservatif sebelumnya." Yen merosot di bawah 101 per dolar hari ini, menyentuh level terendah sejak April 2009. Surplus current account Jepang naik pada Maret ke level tertinggi dalam satu tahun mengikuti depresiasi yen sehingga mampu meningkatkan laba saat dikonversikan. Selisih surplus negara perdagangan sebesar 1,25 triliun yen berdasarkan data dari Departemen Keuangan Jepang yang rilis hari ini. Saham-saham eksportir menguat, dengan Mazda melompat hingga 7,2 persen menjadi ¥ 356. Toyota Motor Corp naik 5 persen menjadi ¥ 6.050. Fuji Heavy Industries Ltd, pembuat mobil Subaru yang mendapat 65 persen dari penjualannya di luar negeri, naik 11 persenmenjadi ¥ 2.157. (brc)

Wall Street bangkit,Dow Jones menguat 35 poin


GN (10/05) – Bursa saham AS menguat tipis, Jumat (10/5), setelah investor memfaktorkan program pelonggaran moneter oleh sejumlah bank sentral global dan di tengah dimulainya pertemuan para menteri keuangan selama dua hari ini. Indeks Dow Jones Industrial Average berakhirmenguat 35,87 poin menjadi 15.118,49. Untuk indeks S&P 500 naik 7,03 poin menjadi 1.633,70. Sementara indeks Nasdaq Composite menanjak 26,59 poinmenjadi 3.436,58. Di pasar komoditas, harga minyak mentah memangkas pelemahannya, Jumat (10/5), setelah beberapa sesi sebelumnya turun cukup signifikan, namun dalam sepekan ini minyak menguat 0,5%. Minyak mentah untuk kontrak Juni ditutup turun tipis 35 sen, atau 0,4%, menjadi US$96,04 per barel di New York Mercantile Exchange. Selama sesi perdagangan akhir pekan ini, harga minyak sempat merosot di bawah level US$94 akibat kekhawatiran akan turunnya permintaan dan akibat menguatnya dolar AS yang memberikan tekanan terhadap komoditas berdenominasi dolar, termasuk minyak. Di bagian lain, emas pada perdagangan Jumat (10/5) mengalami pelemahan mingguan hampir 2% seiring dengan menguatnya dolar AS dan terus menurunnya kepemilikan emas oleh sejumlah lembaga dana, sehingga menekan harga lebih dari US$30 pertroy ons. BNP Paribas menurunkan perkiraannya terhadap harga emas, namun mengatakan bahwa logam mulia ini akan kembali bergerak di atas US$1.600 per troy ons dalam enam bulan ke depan. (rf)