Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

27 Januari 2014

Dollar Sentuh Tujuh Pekan Terendah vs Yen ditengah Kecemasan Market Negara Berkembang

Dollar tergelincir menuju tujuh pekan terendah terhadap yen dihari Senin ini seiring dengan terjadinya aksi jual dalam mata uang Negara berkembang pekan lalu yang memicu investor untuk mencari perlindungan dalam safe haven mata uang Jepang.Dollar jatuh ke level terendahnya sebesar 101.77 yen, yang terendah sejak sejak awal Desember silam, terakhir berdiri dilevel 102.36 yen, menguat dari level terakhir A.S pekan lalu, yang terjatuh sekitar 2.1% selama tiga sesi terakhir.Mata uang Negara berkembang dari Turki hingga Argentina pekan lalu telah tercampakkan, menjadikan investor cemas terhadap kegoyahan dimarket yang dapat memimpin mengarah pada krisis keuangan secara penuh.Sebagian dari penjualan dalam market Negara berkembang juga telah memiliki akarnya dalam faktor domestik sementara di Turki kecemasan politik memiliki dampak negatif pada market, sementara Argentina meninggalkan support dari mata uang peso pada pembukaan market pekan lalu, menjadikan meta uang tersebut tergelincir menuju penurunan terbesar sejak krisis keuangan tahun 2002.Bagaimanapun juga sebuah kecemasan yang mendasar bahwa kebijakan moneter A.S yang lebih ketat dapat mendorong sebuah pergerakan dana kembali ke A.S dari market Negara berkembang yang telah menikmati sebuah kebanjiran dana murah dari program percetakan uang the Fed, yang diketahui sebagai program QE (quantitative easing).Sebagai tambahan, kondisi kredit yang menguat di China seiring upaya pemerintahan guna memangkas pertumbuhan dalam pinjaman beresiko tinggi yang mempertinggi kecemasan tentang kemungkinan perlambatan dalam kelompok besar ekonomi Asia.Data dari U.S. Commodity Futures Trading Commission menunjukkan bahwa penjualan bersih spekulator dalam kontrak mata uang yen berjangka yang diperdagangkan di Chicago tetap tinggi, hingga Selasa pekan lalu, dengan short position yen yang berdiri dilevel 114,961 kontrak, dekati 6 ½ tahun tertinggi dilevel 143,822 kontrak yang ditetapkan pada akhir bulan Desember.Investor telah menjual mata uang yen secara besar-besaran pada konsep bahwa sebuah cocktail pemulihan global yang solid dan kebijakan moneter yang sangat mudah di Jepang akan memicu perdagangan yen-carry, meminjamkan mata uang yen dan mengalihkannya pada mata uang dengan imbal hasil yang lebih tinggi, sebagian besar pada market Negara berkembang.Mata uang franc dari Swiss, yang merupakan mata uang safe haven lainnya, telah melayang mendekati sebulan tertinggi terhadap euro, yang terakhir diperdagangkan pada level 1.2244 franc, tidak jauh dari level terendah hari Jumat sebesar 1.2227, terakhir berdiri dilevel mendekati level 0.8947 per dollar, mencapai sebulan tertinggi dilevel 0.8904 pada hari Jumat pekan lalu.Sementara itu mata uang euro naik 0.1% terhadap dollar berada dilevel $1.3686, naik ke level tiga pekan tertingginya dilevel $1.3740 pada hari Jumat yang lalu.(tito)