Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

07 Januari 2014

Dolar Melemah Setelah Rilis Data Sektor Jasa ISM

MarketWatch, NEW YORK (06/01) Dolar jatuh secara luas setelah angka pembacaan akhir di sektor jasa AS bulan Desember. Data dari Institute for Supply Management yang dirilis pada hari Senin menunjukkan indeks jasa untuk bulan Desember turun menjadi 53% dari 53,9% pada bulan November, dengan indeks pemesanan baru menunjukkan kontraksi. Para ekonom telah memperkirakan penurunan sebesar 55%, menurut sebuah jajak pendapat oleh MarketWatch. Secara terpisah, data pesanan pabrik AS untuk November naik 1,8%. Euro bergerak lebih tinggi ke level US$1,3628 dari level US$1,3583 pada akhir Jumat di Amerika Utara, setelah turun untuk pertama kalinya di bawah US$1,36 sejak 4 Desember, menurut data FactSet. Pound Inggris membalikan kerugian sebelumnya terhadap dolar, naik menjadi US$1,6428 dari US$1,6407. Dolar bergerak turun ke level ¥104,66 dari level ¥104,77 pada perdagangan akhir Jumat. Penguatan yen akan cenderung membebani eksportir Jepang, dan ekuitas Jepang, seperti indeks Nikkei Average, menandai sesi perdagangan pertama mereka tahun ini dengan turun lebih dari 2%. Minggu ini Departemen Tenaga Kerja AS pada Jumat akan merilis data laporan pekerjaan yang untuk bulan Desember. Analis memperkirakan kenaikan sekitar 190.000 pekerjaan, dan angka tersebut bisa mendorong the Fed untuk memangkas pembelian obligasi lagi pada akhir Januari. Indeks Dolar yang mengukur unit AS terhadap sekeranjang dari enam mata uang lainnya sedikit melemah ke level 80,742 dari level 80,882 pada akhir perdagangan Jumat di Amerika Utara. Indeks WSJ Dollar, sebuah ukuran alternatif kekuatan greenback, turun tipis ke level 74,08 dari level 74,15. (izr)