Disclaimer : Semua artikel dan konten yang terdapat dalam portal ini hanya bersifat informasi saja. Kami tidak bertanggung jawab terhadap semua kerugian baik langsung maupun tidak langsung yang dialami oleh pembaca atau pihak lain akibat menggunakan informasi dari portal kami.

22 Oktober 2013

Saham China Jatuh Tajam Dalam Sepekan Terakhir

Bloomberg ( 22/10 ) – Saham-saham China jatuh tajam dalam sepekan terakhir, dipicu oleh pengembang rumah, juga sejalan dengan melonjaknya harga rumah yang memacu spekulasi bahwa pemerintah kemungkinan akan memperketat guna mengendalikan property. Selain itu perusahaan kecil jatuh terkait kekhawatiran valuasi yang besar.Indeks Shanghai Composite jatuh dalam pertama kalinya pada tiga terakhir, tergelincir sebesar 0.8 % ke level 2,210.65 pada sesi penutupan, penurunan tertajam sejak tanggal 16 Oktober lalu. Harga rumah baru naik  di 69 dari 70 kota menurut pemerintah, berdasarkan pada National Bureau of Statistics, dengan harga melonjak sebesar 16% di Beijing dan 17% di Shanghai, kenaikan terbesar sejak  tahun 2011 lalu.“Data harga rumah menambah resiko kebijakan bagi pasar dan para investor mengantisipasi pemerintah yang kemungkinan akan memperketat guna mengendalikan industri real estate,” menurut Wu Kan, a Shanghai-based money manager dari Dragon Life Insurance Co.,.Indeks CSI 300 jatuh sebesar 1% ke level 2,445.89. Indeks Hang Seng China Enterprises turun sebesar 0.2 %. Indeks Bloomberg China-US Equity tergelincir sebesar 1.1% di New York kemarin.Transaksi volume di indeks Shanghai sebesar 2.2% dibawah tiga puluh hari rata-rata, berdasarkan pada data yang dihimpun oleh Bloomberg. Indeks acuan naik sebesar 1.6% kemarin pasca pemerintah menyerukan implementasi kebijakan-kebijakan ekonomi meliputi peningkatan konsumsi domestik. (bgs)