Bloomberg, (24/7) - Emas menghentikan kenaikan empat hari setelah reli ke level tertinggi satu bulan yang memicu sebagian investor untuk ambil untung. Spot emas turun sebanyak 0,5 persen menjadi $ 1,338.60 per ounce, dan diperdagangkan di level $ 1,341.51 pada pukul 2:27 sore di Singapura, setelah naik 5,4 persen dalam empat hari terakhir hingga kemarin. Harga sebelumnya naik ke level $ 1,348.65, tertinggi sejak 20 Juni. Index Dollar Bloomberg, yang melacak greenback terhadap 10 mata uang utama lainnya naik 0,2 persen setelah mencatat kerugian tiga hari. Emas telah meningkat 8,7 persen pada bulan Juli dan siap untuk membukukan bulan terbaik sejak Januari 2012 sejalan dengan index Dollar Bloomberg yang turun sebesar 1,1 persen, setelah Ketua Federal Reserve AS, Ben S. Bernanke mengindikasikan bahwa masih terlalu dini untuk memutuskan apakah akan mulai menurunkan skala program pelonggaran kuantitatif pada bulan September mendatang. Aset di SPDR Gold Trust jatuh untuk hari keenam kemarin ke 929,76 metrik ton, terendah sejak Februari 2009.'Setelah reli baru-baru ini, bullion mungkin akan konsolidasi dalam waktu dekat,' kata Mark To, kepala peneliti dari Wing Fung Financial Group. 'Emas telah tertekan oleh ekspektasi perlambatan laju pembelian aset oleh the Fed. Setiap ada tanda-tanda melemahnya ekonomi AS akan membantu emas. 'The Fed, yang membeli $ 85 milyar aset secara bulanan untuk memacu pemulihan ekonomi dan memangkas tingkat pengangguran, kemungkinan akan mulai dikurangi pada pertemuan 17-18 September mendatang, menurut Jan Hatzius, kepala ekonom dari Goldman Sachs Group Inc. Aktivitas manufaktur China melemah pada bulan Juli, menurut survei awal pembelian manajer (PMI) yang dirilis hari ini, mengisyaratkan bahwa permintaan emas dari konsumen terbesar kedua di dunia tersebut bisa melambat. Volume untuk kontrak index Shanghai meningkat menjadi 13.599 kilogram kemarin, rebound dari penurunan dua hari. Volume sempat mencapai rekor 43.272 kilogram pada tanggal 22 April lalu.Emas untuk pengiriman Desember naik sebanyak 0,9 persen menjadi $ 1,347.40 per ounce di Comex, New York, sebelum diperdagangkan di posisi $ 1,341.40. Futures naik ke posisi $ 1,349.20 kemarin, level tertinggi sejak 20 Juni. (brc)
