25 Oktober 2013

Emas Naik Seiring Stimulus Federal Reserve Mendorong Permintaan

Bloomberg (24/10) – Emas naik di New York seiring spekulasi dari perpanjangan stimulus Federal Reserve mendorong permintaan bagi logam permata.Para pembuat kebijakan dari Kanada hingga Norwegia dan Chile bereaksi guna upaya pendinginan pertumbuhan global, yang memicu melemahnya di Negara berkembang ketika inflasi dan pertumbuhan pekerjaan masih stagnan di kebanyakan dunia industri. Emas bullion naik 70% dari bulan Desember 2008 hingga Juni 2011 akibat bank sentral menggelontorkan lebih dari $2 triliun kedalam sistem keuangan. Emas berjangka untuk pengiriman bulan Desember naik sebesar 0.7% pada level $1,343.80 per ounce pukul 8:09 pagi pada Comex di New York. Perak naik sebesar 0.5% pada level $22.725 per ounce, platinum naik 0.8% pada level $1,450.90 per ounce dan palladium naik 0.3% pada level $748.40 per ounce. (bgs)